BAZI: MENENTUKAN ELEMEN YANG DIPERLUKAN ATAU MENGUNTUNGKAN SUATU BAGAN BAZI

 BAZI: MENENTUKAN ELEMEN YANG DIPERLUKAN ATAU MENGUNTUNGKAN SUATU BAGAN BAZI

 

Ivan Taniputera

8 Mei 2025

 

Seseorang menanyakan elemen yang diperlukan atau menguntungkan pada bagan Bazinya. Saya mengatakan bahwa elemen yang diperlukan atau menguntungkan baginya adalah API, TANAH, dan LOGAM. Tetapi, ia lalu mengatakan bahwa orang lain menyebutkan kalau elemen yang menguntungkan atau diperlukan olehnya adalah AIR dan KAYU. Lalu mana yang benar? Untuk menguji mana yang benar, saya lalu menuliskan artikel ini; yakni agar dapat menjadi tambahan pengetahuan bagi banyak orang. Pertama-tama, tentu saja kita perlu menampilkan bagaimana bagan Bazi orang tersebut.

Bagi yang belum memiliki pengetahuan mengenai dasar ilmu Bazi, maka perlu dijelaskan bahwa baris atas itu berisikan apa yang dinamakan Batang Langit; sedangkan baris bawah berisikan apa yang dinamakan Cabang Bumi. Masing-masing Batang Langit dan Cabang Bumi mewakili lima elemen (Kayu, Api, Tanah, Logam, dan Air) beserta polaritasnya (yin dan yang).

 

Jika kita perhatikan bagan Bazi di atas, maka Batang Langitnya adalah Jia (Kayu Yang) di pilar tahun, Yi (Kayu Yin) di pilar bulan, Jia (Kayu Yang) di pilar hari, dan Geng (Logam Yang) di pilar jam. Sementara itu Cabang Buminya adalah Zi (Air Yin) di pilar tahun, Hai (Air Yang) di pilar bulan, Xu (Tanah Yang) di pilar hari, dan Wu (Api Yin) di pilar jam.

 

Selanjutnya,  patokan atau pedoman dalam menentukan elemen diperlukan atau menguntungkan pada Bazi adalah Elemen Diri. Elemen Diri adalah Batang Langit pada pilar hari. Dalam hal ini, Elemen Diri adalah Jia (Kayu Yang). Jadi, elemen dirinya adalah KAYU.

 

Perlu diperkenalkan pula konsep elemen kawan dan lawan. Elemen kawan adalah elemen diri itu sendiri dan juga elemen yang mendukung atau menghasilkan elemen diri. Dengan demikian, elemen kawan bagi bagan Bazi di atas adalah KAYU (yakni elemen diri itu sendiri) dan AIR, karena Air menghasilkan Kayu menurut ilmu metafisika China. Sementara itu, elemen lawan adalah sisanya. Dalam hal ini API, TANAH, dan LOGAM.

 

Dengan demikian, agar jelas;

 

·       Elemen kawan bagi bagan Bazi di atas: AIR dan KAYU.

·       Elemen lawan bagi bagan Bazi di atas: API, TANAH, dan LOGAM.

 

Prinsip utama dalam Bazi adalah keseimbangan. Jadi, kalau elemen kawan terlalu kuat atau banyak, maka harus diseimbangkan dengan elemen lawan. Dengan demikian, elemen lawan menjadi elemen diperlukan atau menguntungkannya. Sebaliknya, kalau elemen kawan terlalu lemah atau sedikit, maka diperlukan elemen kawan tambahan untuk menguatkannya dan melemahkan elemen lawan. Dengan demikian, elemen kawan menjadi elemen diperlukan atau menguntungkan. Demikian prinsip dasar Bazi, yakni KESEIMBANGAN.

 

Kini mari kita hitung jumlah elemen kawan dan lawan pada bagan Bazi di atas.

 

Elemen kawan:

 

·       Air; yakni Zi dan Hai, terdapat 2 (dua) elemen AIR secara keseluruhan.

·       Kayu; yakni dua Jia dan satu Yi, jadi terdapat 3 (tiga) elemen KAYU secara keseluruhan.

 

Secara keseluruhan terdapat 5 (lima) elemen kawan.

 

Elemen lawan:

 

·       Api: yakni Wu, terdapat 1 (satu) elemen API secara keseluruhan.

·       Tanah; yakni Xu, terdapat 1 (satu) elemen TANAH secara keseluruhan.

·       Logam; yakni Geng, terdapat 1 (satu) elemen LOGAM secara keseluruhan.

 

Secara keseluruhan terdapat 3 (tiga) elemen lawan.

 

Jadi kalau 5 dan 3 kita timbang, tentu saja lebih berat yang 5. Kesimpulannya, elemen kawan yang lebih kuat. Dengan demikian, elemen diperlukan atau menguntungkan bagi bagan Bazi di atas adalah elemen lawan; yakni API, TANAH, dan LOGAM. Karenanya, analisa saya sudah BENAR adanya.

 

Sebagai tambahan kuat dan lemahnya elemen diri juga bisa dilihat dari Cabang Bumi pilar bulan, di sini Cabang Bumi pilar bulan diduduki oleh Hai yang berelemen AIR. AIR di sini mendukung KAYU selaku elemen diri. Dengan demikian, ini juga indikasi yang memperkuat bahwa elemen diri adalah kuat, sehingga diperlukan elemen lawan guna menyeimbangkannya.

 

Penjelasan yang lebih jauh, juga bisa dilihat dari berakarnya (rooted) KAYU pada pilar tahun dan pilar bulan; dimana pada bagian Batang Langit elemennya adalah KAYU dan Cabang Buminya adalah AIR. Ini disebut berakar, karena AIR sebagai sumber kehidupan bagi KAYU berada di bagian bawah atau “akar.” Ini merupakan indikasi yang sekali lagi memperkuat argumen bahwa KAYU selaku elemen diri adalah kuat, sehingga diperlukan elemen lawan selaku penyeimbangnya.

 

KESIMPULAN:

 

Berdasarkan poin-poin yang sudah diuraikan di atas, maka dapat disimpulan bahwa elemen diperlukan atau menguntungkan bagi bagan Bazi di atas adalah API, TANAH, dan LOGAM. Dengan demikian, argumen saya sudah mempunyai dasar yang kokoh, sehingga dapat dipercaya kebenaran atau keakuratannya. Masalah sudah dapat dianggap selesai dan terpecahkan.

 

Artikel menarik lainnya mengenai ramalan, Astrologi, Fengshui, Bazi, Ziweidoushu, dan lain-lain silakan kunjungi: https://www.facebook.com/groups/339499392807581/ . . . . .

. 

PERHATIAN: Sebagai tambahan, saya tidak memberikan analisa atau konsultasi gratis. Saya sering menerima email atau message yang meminta analisa gratis. Ini adalah sesuatu yang sia-sia dan juga sangat mengganggu saya. Jika ingin berkonsultasi atau saya analisa, maka itu berbayar. Oleh karenanya, jika Anda ingin analisa atau konsultasi gratis maka mohon agar tidak menghubungi saya. Demikian harap maklum.

 

 

RAMALAN BAZI: MENJAWAB PERTANYAAN SESEORANG DENGAN METODA RAMALAN BAZI DAN PEMBACAAN KEHIDUPAN LAMPAU

 RAMALAN BAZI: MENJAWAB PERTANYAAN SESEORANG DENGAN METODA RAMALAN BAZI DAN PEMBACAAN KEHIDUPAN LAMPAU

 

Ivan Taniputera

3 Mei 2025

 

Seseorang mengajukan pertanyaan sebagai berikut:

PERTANYAAN

Terima kasih suhu... Saya sangat terharu sampai nangis saat ini.

Kondisi dagangan, keuangan semakin merosot, sampai tidak ada modal lagi. cicilan di bank sampai tidak bisa saya bayar.

Lin 12 januari 1975 (national) jam 15.30

JAWABAN

Untuk menjawab pertanyaan di atas, saya membuat bagan Bazi berdasarkan data kelahiran tersebut:

 

Kehidupan Anda semenjak kecil telah banyak mengalami kesusahan.

 

Kehidupan Anda ini seperti terkepung oleh musuh. Anda seperti hidup dalam kota yang dikepung musuh. Jadi ke depan, belakang, kiri, dan kanan, ada masalah yang menghambat. Sulit untuk terlepas darinya.

 

Banyak berjumpa dengan penindas atau orang yang menghambat dan merusak Anda. Mereka mungkin awalnya baik. Tetapi belakangan malah menjadi hama atau parasit dalam kehidupan Anda, termasuk dalam hal ini adalah pekerjaan.

 

Setiap Anda sudah mengalami kemajuan dalam hidup atau bersiap hendak tinggal landas, mereka seolah-olah seperti memegangi kaki Anda, sehingga menjadi sulit atau lambat bagi Anda dalam melangkah lebih jauh. Mereka mungkin melemahkan semangat Anda atau malah menghalangi jalan Anda. Mereka tidak menguatkan Anda dan malahan menakut-nakuti Anda, sehingga menjadikan Anda takut atau khawatir. Akibatnya, Anda gagal tinggal landas.

 

Anda juga merupakan sosok yang lemah dan mudah khawatir serta sungkan. Mudah pula Anda percaya pada orang lain. Akibatnya, tidak jarang malah dimanfaatkan mereka. Anda mudah merasa tidak enak (sungkan), sehingga akhirnya dimanfaatkan orang lain. Ini adalah salah satu penyebab utama, mengapa Anda sering gagal dalam kehidupan.

 

Anda juga kurang pandai dalam memilah-milah dan membedakan sesuatu. Misalnya memilah-milah mana yang baik dan tidak; mana yang benar dan salah; atau mana yang bermanfaat dan tidak bermanfaat. Bagi Anda sering terbolak-balik dalam menentukan sesuatu. Oleh karenanya, seringkali Anda salah mengambil keputusan. Begitu pula, Anda seringkali tidak dapat membedakan pula antara uang dan persahabatan. Padahal uang tidak boleh dicampur dengan persahabatan. Meski sahabat, kalau relasinya masalah uang, maka harus tegas mengikuti aturan main yang berlaku. Tidak bisa karena seseorang merupakan sahabat, Anda lalu asal percaya begitu saja. Itu keliru. Meski dengan sahabat kalau masalah uang atau bisnis tetap harus ada perjanjian yang jelas.

 

Itulah sebabnya, kalau ditanya apa yang harus dilakukan, maka jawabannya adalah Anda harus belajar memilah-milah dan membedakan secara tepat. Uang dan sahabat harus dipisah dengan jelas. Kalau Anda ingin membantu sahabat, maka jangan berharap uangnya kembali. Tetapi kalau perihal bisnis, maka tetap patokannya adalah uang. Jika dicampur aduk, Anda berpeluang kecewa, karena tidak setiap orang jujur. Jadi, sekali lagi Anda harus belajar memilah-milah dan membedakan antara kedua hal tersebut.

 

Pada dasarnya, Anda merupakan sosok yang takut kesepian atau tidak punya teman, sehingga akhirnya membuka peluang dimanfaatkan orang lain. Itulah sebabnya, Anda harus belajar memahami bahwa sahabat sejati itu tidak memanfaatkan. Lebih baik tidak punya teman sama sekali, jikalau tidak dapat menjumpai teman baik yang bisa diandalkan.

 

Kalau kita membaca kelahiran lampau Anda, maka dahulu Anda pernah terlahir sebagai seorang jenderal perang, dimana Anda saat itu pernah mengepung sebuah kota tanpa kenal ampun. Akibatnya banyak warga kota yang kehilangan nyawa akibat kelaparan dan penyakit. Akibatnya di kehidupan sekarang, Anda sering merasakan kesesakan seperti terkepung. Anda juga mungkin memiliki masalah dengan pernafasan, seperti sesak nafas. Jadi buah karma itu bisa bermanifestasi dalam berbagai wujud di kehidupan sekarang.

 

Lalu apakah yang harus dilakukan? Apa yang disebut buah karma buruk itu  harus dinetalralisir. Dinetralisir di sini bukan berarti dihilangkan. Karma tidak bisa dihilangkan. Cara menetralisirnya adalah dengan banyak melakukan kebajikan. Misalnya kalau dulu Anda mengepung kota, kini Anda harus membebaskan makhluk hidup yang terkurung; misalnya dengan fangshen. Kalau tidak memiliki biaya, maka Anda dapat membantu membebaskan orang lain dari kesesakan, misalnya dengan menghibur mereka. Itu tidak perlu biaya. Lalu bisa juga dengan mengikuti tim doa sesuai dengan agama atau kepercayaan Anda. Itu akan membantu, tetapi bukan sulapan. Tidak bisa Anda berbuat baik sedikit lalu berharap semuanya berubah drastis dengan cepat. Sekali lagi, itu bukan sulapan.

 

Selanjutnya, Anda perlu elemen cahaya. Cahaya bagi Anda adalah lambang keberuntungan atau hokkie. Pastikan rumah atau kediaman Anda banyak mendapatkan cahaya. Tirai dan jendela harus dibuka selebar-lebarnya atau secara maksimal. Kalau ada pohon yang menghalangi harus dipangkas. Intinya harus terang. Gunakan penerangan yang cukup.

 

Anda banyak mendoakan orang lain, maka itu semua akan berbalik pada diri Anda sendiri. Anda doakan orang lain sukses, maka kesuksesan juga akan kembali pada diri Anda sendiri. Boleh dicoba.

 

Demikian, hasil pembacaan secara ringkas, dimana hal ini sudah dikonfirmasi kebenarannya oleh yang bersangkutan.

.

Artikel menarik lainnya mengenai ramalan, Astrologi, Fengshui, Bazi, Ziweidoushu, dan lain-lain silakan kunjungi: https://www.facebook.com/groups/339499392807581/ . . . . .

. 

PERHATIAN: Sebagai tambahan, saya tidak memberikan analisa atau konsultasi gratis. Saya sering menerima email atau message yang meminta analisa gratis. Ini adalah sesuatu yang sia-sia dan juga sangat mengganggu saya. Jika ingin berkonsultasi atau saya analisa, maka itu berbayar. Oleh karenanya, jika Anda ingin analisa atau konsultasi gratis maka mohon agar tidak menghubungi saya. Demikian harap maklum.

 

 

BAZI: PENGARUH BINTANG KEMUSNAHAN (WÁNGSHÉN) PADA BAGAN BAZI

 BAZI: PENGARUH BINTANG KEMUSNAHAN (WÁNGSHÉN) PADA BAGAN BAZI

 

Ivan Taniputera

21 April 2025

 

Pada kesempatan kali ini kita akan membahas salah satu bintang simbolis dalam Bazi yang dikenal sebagai Bintang Kemusnahan atau 亡神 (Wángshén). Ada sumber lain yang menyebutnya sebagai Bintang Kematian atau Death God.

 

Untuk mencari Bintang Kemusnahan, maka pedomannya ada yang menggunakan pilar hari, tetapi ada pula yang menggunakan pilar bulan, atau bahkan keduanya. Pada artikel ini, kita akan mencari keduanya saja.

 

Berikut ini adalah cara mencari Bintang Kemusnahan dalam bagan Bazi Anda.

 

Pertama-tama, cari terlebih dahulu apa Cabang Bumi pada pilar hari dan pilar tahun Anda. Lalu perhatikan rumusi di bawah ini.

 

• Cabang Bumi Zi, Chen, dan Shen, Bintang Kemusnahannya adalah Hai.
• Cabang Bumi Yin, Wu, dan Xu, Bintang Kemusnahannya adalah Si.
• Cabang Bumi Mao, Wei, dan Hai, Bintang Kemunahannya adalah Yin.
• Cabang Bumi Chou, Si, dan You, Bintang Kemusnahannya adalah Shen.

 

Secara umum, dampak Bintang Kemusnahan (Wángshén) adalah sebagai berikut:

 

Jika Bintang Kemusnahan itu merupakan unsur baik bagi seseorang, maka itu menjadikannya sosok yang cerdik dan dapat merumuskan strategi dengan cepat serta tepat. Merupakan sosok yang tidak kenal takut dan pantang menyerah atau penuh semangat. Itulah sebabnya, cocok menyelesaikan di tengah situasi krisis atau tekanan. Sebagai contoh, baik menjadi dokter di unit gawat darurat, dimana situasinya penuh tekanan. Kemungkinan malah menyukai situasi sulit yang dianggapnya menarik atau menantang. Kalau diberi tugas atau pekerjaan yang biasa-biasa saja, malah akan bosan. Dapat meredakan pengaruh buruk yang dialami.

 

Sebailiknya, kalau merupakan unsur buruk bagi seseorang, maka itu menjadikannya sosok yang seringkali terburu-buru dalam melakukan atau memutuskan sesuatu. Hanya mengandalkan emosi saja, tanpa pemikiran matang. Akibatnya, pribadi bersangkutan rentan mengalami masalah atau kecelakaan. Misalnya, saat hendak membeli sesuatu, maka asal membeli saja tanpa pertimbangan matang. Akibatnya, ia mungkin akan membeli barang-barang yang tidak diperlukan atau bahkan membeli barang yang salah. Saat marah berpeluang melakukan hal-hal berbahaya. Gemar melakukan hal-hal yang berbahaya tanpa peduli risikonya. Dapat menambah pengaruh buruk yang dialami.

 

Kini kita akan mencari Bintang Kemusnahan (Wángshén) pada contoh di bawah ini.

 

 

Jam		Hari		Bulan		Tahun
壬 Ren Air yang		丁 Ding Api yin		戊 Wu Tanah yang		乙 Yi Kayu yin
寅 Yin Kayu yang		亥 Hai Air yang		寅 Yin Kayu yang		丑 Chou Tanah yin
Dekade1	Dekade2	Dekade3	Dekade4	Dekade5	Dekade6	Dekade7	Dekade8
己 Ji	庚 Geng	辛 Xin	壬 Ren	癸 Gui	甲 Jia	乙 Yi	丙 Bing
卯 Mao	辰 Chen	巳 Si	午 Wu	未 Wei	申 Shen	酉 You	戌 Xu
1990-2000	2000-2010	2010-2020	2020-2030	2030-2040	2040-2050	2050-2060	2060-2070

 

 

Cabang Bumi pilar hari adalah Hai; sedangkan Cabang Bumi pilar tahun adalah Chou.

Sesuai dengan rumus di atas, maka Bintang Kemusnahan (Wángshén) bagi Cabang Bumi Hai adalah Yin dan Bintang Kemusnahan (Wángshén) bagi Cabang Bumi Chou Shen.

 

Ternyata pada bagan Bazi di atas terdapat dua Yin. Jadi ia mempunyai dua Bintang Kemusnahan (Wángshén). Kita akan menerakan Bintang Kemusnahan (Wángshén) pada bagan Bazi di atas sebagai berikut.

 

Berdasarkan bagan Bazi di atas, maka Bintang Kemusnahan (Wángshén) kebetulan merupakan elemen atau unsur yang buruk pada bagan Bazi di atas. Jadi dampaknya secara umum adalah seperti yang telah diungkapkan di atas; yakni:

“Sebaliknya, kalau merupakan unsur buruk bagi seseorang, maka itu menjadikannya sosok yang seringkali terburu-buru dalam melakukan atau memutuskan sesuatu. Hanya mengandalkan emosi saja, tanpa pemikiran matang. Akibatnya, pribadi bersangkutan rentan mengalami masalah atau kecelakaan. Misalnya, saat hendak membeli sesuatu, maka asal membeli saja tanpa pertimbangan matang. Akibatnya, ia mungkin akan membeli barang-barang yang tidak diperlukan atau bahkan membeli barang yang salah. Saat marah berpeluang melakukan hal-hal berbahaya. Gemar melakukan hal-hal yang berbahaya tanpa peduli risikonya. Dapat menambah pengaruh buruk yang dialami.”

 

Itulah sebabnya, pribadi bersangkutan disarankan untuk belajar bersikap lebih tenang, sehingga tidak lagi rentan mengalami hal-hal berbahaya. Selain itu, perlu pula belajar memikirkan sesuatu dengan lebih matang. Meredakan sikapnya yang gemar terburu-buru. Kalau kita pikirkan lebih mendalam, maka bisa jadi sikap terburu-buru itu diakibatkan oleh kurangnya manajemen waktu yang baik.

 

Bintang Kemusnahan (Wángshén) ini kebetulan berperan sebagai Zhengyin (正印) dalam Sepuluh Dewa (十神). Oleh karenanya, dapat menjadikan pribadi bersangkutan mudah emosional atau sangat kurang sabar dan kurang dapat berkompromi. Perasaan atau pikiran mudah berubah secara cepat. Mempunyai rencana-rencana yang berbahaya.

 

Usia sekitar 20 hingga 40 tahun  dan 60 hingga 80 tahun rentan mengalami bahaya atau kecelakaan.

 

Demikian, sekilas pembahasan kita terkait Bintang Kemusnahan (Wángshén).

Artikel menarik lainnya mengenai ramalan, Astrologi, Fengshui, Bazi, Ziweidoushu, dan lain-lain silakan kunjungi: https://www.facebook.com/groups/339499392807581/ . . . . .

. 

PERHATIAN: Sebagai tambahan, saya tidak memberikan analisa atau konsultasi gratis. Saya sering menerima email atau message yang meminta analisa gratis. Ini adalah sesuatu yang sia-sia dan juga sangat mengganggu saya. Jika ingin berkonsultasi atau saya analisa, maka itu berbayar. Oleh karenanya, jika Anda ingin analisa atau konsultasi gratis maka mohon agar tidak menghubungi saya. Demikian harap maklum.