Selasa, 04 Februari 2014

CUMA SEKEDAR SELINGAN: KUPU-KUPU KUNING-PARTAI MANA YANG MENANG PEMILU?

CUMA SEKEDAR SELINGAN: KUPU-KUPU KUNING-PARTAI MANA YANG MENANG PEMILU?

Ivan Taniputera
4 Februari 2014

Tadi pagi sambil memandangi hujan yang turun semenjak malam, tiba-tiba terlintas pertanyaan dalam benak saya, partai manakah yang akan memenangkan Pemilu? Tidak lama kemudian saya menyaksikan seekor kupu-kupu kuning terbang di hadapan saya.


Saya tidak tahu, apakah kupu-kupu kuning tersebut merupakan jawaban bagi pertanyaan saya atau bukan. Yang pasti meskipun sayapnya berwarna kuning, namun pinggirannya terdapat warna hitam. Mestinya saya ingin memotret kupu-kupu tersebut, namun ia telanjur terbang menjauh dan saya tidak sempat mengambil kamera saya. Mungkin juga kupu-kupu itu tidak ada hubungannya sama sekali dengan pertanyaan dalam hati saya. Barangkali hanya sekedar kebetulan saja kupu-kupu itu hadir di sana. Demikianlah, sekedar selingan di tengah-tengah mendung yang menggayut di kota Semarang. Saya menulis ini hanya sekedar berbagi tanpa ada niat apa-apa. Anggaplah hanya sekedar selingan.

Siapa pun partai, wakil rakyat, atau pemimpin yang terpilih, semoga senantiasa memperhatikan nasib rakyat. Semoga banjir yang mendera kota Semarang dan daerah-daerah lainnya di tanah air segera sirna. Semoga letusan Gunung Sinabung segera usai. Semoga negeri kita dijauhkan dari bencana.

Artikel-artikel menarik lainnya silakan kunjungi https://www.facebook.com/groups/339499392807581/

Senin, 03 Februari 2014

MEMILIHKAN NAMA TIONGHUA BAGI ANAK SEORANG TEMAN

MEMILIHKAN NAMA TIONGHUA BAGI ANAK SEORANG TEMAN

Ivan Taniputera
3 Februari 2014

Seorang teman ingin memilihkan nama Tionghua bagi anaknya. Oleh karenanya, ia lalu menghubungi saya. Terdapat banyak metoda dalam memilih nama Tionghoa, hanya saja pada kesempatan kali ini saya akan menggunakan metoda Bazi. Pertama-tama saya menanyakan jam dan tanggal kelahiran anak tersebut. Diagram Bazinya adalah sebagai berikut:



Berdasarkan diagram tersebut, nampak bahwa terdapat kelebihan elemen api. Oleh karenanya elemen tersebut perlu diimbangi dengan tanah dan air. Dengan demikian namanya juga perlu mencerminkan elemen air atau tanah. Contohnya adalah:

(Meijing) = Kristal yang Indah

清泉 (Qingquan) = Sumber air yang jernih

美海 (Meihai) = Samudera Kecantikan

(Haijing) = Kristal Samudera

龍女 (Longnu) = Gadis Naga

美龍 (Meilong) = Naga yang Cantik

水晶 (Shuijing) = Kristal

美泠 (Meiling) = Danau yang Indah

Demikianlah contoh-contoh nama yang dapat dipilih. Ketika dewasa ia dapat menjadi pesolek dan suaranya bisa enak didengar atau pandai berkata-kata. Mungkin memiliki kegemaran terhadap dunia tarik suara. Meskipun demikian tanah tetap perlu digemburkan dengan air agar lebih bermanfaat.

Artikel-artikel menarik lainnya silakan kunjungi https://www.facebook.com/groups/339499392807581/

Minggu, 02 Februari 2014

BUKU MENGENAI KEAGUNGAN KONG HU CU (KONG FUZI)

BUKU MENGENAI KEAGUNGAN KONG HU CU (KONG FUZI)

Ivan Taniputera
3 Februari 2014



Judul: Kabesarannja Nabi Khong Hu Tju
Penebit: Swastika Surakarta
Jumlah halaman: 48

Buku ini berisikan pandangan-pandangan beberapa tokoh mengenai Kong Fuzi. Ada pun daftar isinya adalah sebagai berikut:


Sebagai contoh pada halaman 3 terdapat tulisan Ku Hung Ming:

"BAGAIMANA MESTI MENIMBANG SIFATNYA MANUSIA.
Ku Hung Ming

Satu murid dari Khong Tju (nama Tju Kung) madjukan pertanjakan katanja: "Apakah guruku akan kata tentang seorang jang disukai oleh sekalian penduduk di tempat kadiamannja?"

"Ia tidak perlu lantas dipandang sebagai seorang baik," menjahut Khong Tju.

"Kalau demikian," itu murid menanja pula "bagaimanakah guruku akan bilang tentang seorang jang tidak disukain oleh sekalian penduduk di tempat kadiamannja?"

"Ia pun tidak perlu lantas dipandang seorang djahat atau baik," djawab pula Khong Tju. "Seorang jang benar-benar baik jaitulah jang disuka oleh orang-orang baik di tempat tinggalnja dan tidak disuka oleh orang-orang djahat."

Pada halaman 25 terdapat kutipan sebagai berikut:

"Ketika Khong Tju untuk sedikit tempo memangku djabatan sebagi Hakim Besar, pada satu hari mengadap satu ajah jang madjukan beberapa tuduhan heibat terhadap putranja, Khong Tju suru djebloskan itu ajah dan anak ka dalam pendjara dan anak ka dalam pendjara sampe tiga bulan lamanja, tanpa adakan perbedaan satu apa antara jang menuduh dan jang dituduh, dan sesudah sampe tiga bulan baru iaorang dilepas. Ini perbuatan membikin Minister Chi Huan madjukan tegoran pada Khong Tju, dan peringatkan apa jang ia sering bilang, bahwa mendjalankan Hauw ada hal pertama jang harus dilakukan dengan sungguh hati "Apakah jang sekrang menjegah akan kau berikan hukuman mati pada anak put hauw (tidak berbakti) untuk djadi sebagi tjonto pada jang lain-lain?"

Khong Tju mendjawab: "Itu ajah belum pernah mengadjar putranja bagaimana mesti berlaku uhauw maka itu kadosaan sabenarnja ia sendiri jang mesti tanggung..."

Berikut ini adalah contoh halamannya.






Berminat foto kopi hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.

MERAMALKAN APAKAH TOKO YANG HENDAK DIBUKA DI BALI AKAN SUKSES

MERAMALKAN APAKAH TOKO YANG HENDAK DIBUKA DI BALI AKAN SUKSES

Ivan Taniputera
2 Februari 2014

Seorang teman berencana membuka toko barang-barang dari India di Bali. Ia lalu menanyakan apakah toko tersebut akan sukses. Untuk menjawab pertanyaan tersebut saya lalu membuat diagram horary astrology-nya sebagai berikut:


Berdasarkan diagram di atas, nampak bahwa Venus dan Pluto berada di rumah kedua. Venus dan Pluto keduanya merupakan planet keuangan. Kendati demikian, sayangnya keduanya mendapat pengaruh buruk dari Yupiter dan Uaranus. Secara umum, ini menandakan hal yang kurang baik. Hal-hal berikut ini kemungkinan terjadi:

1.Masalah perizinan kemungkinan akan mengalami masalah pelik. Baik izin mendirikan toko atau pun terkait ekspor. Secara umum bisa juga mengalami permasalahan dengan institusi pemerintahan.
2.Pengiriman atau ekspor barang bisa mengalami masalah, karena Yupiter juga planet yang melambangkan perjalanan.
3.Bisa terjadi kerugian yang tiba-tiba dan tidak diduga.
4.Bisa mengalami perselisihan dalam hal kerja sama dengan orang lain.

Oleh karenanya, jika permodalan dan rencana belum benar-benar matang, disarankan agar menunda terlebih dahulu rencana tersebut.

Artikel menarik lainnya silakan kunjungi https://www.facebook.com/groups/339499392807581/

BUKU SERAT DEWA RUCI DALAM AKSARA JAWA

BUKU SERAT DEWA RUCI DALAM AKSARA JAWA

Ivan Taniputera 

2 Februari 2014




Judul: Serat Dewa Ruci (dalam aksara Jawa)
Penulis: Empu Widayaka
Diterbitkan dan diedarkan oleh Tan Khoen Swie, Kediri, 1929
Jumlah halaman: 56
Bahasa dan aksara Jawa

Pada halaman 3 tertera sebagai berikut:

"Serat Dewa Ruci punika ing ngajeng mawi tembang Kawi sekar ageng, anggitanipun Empu Widayaka ing Nagari Mamenang, inggih ing Kadhiri."

Empu Widayaka wau inggih Ajisaka, timuripun nama Jaka Sangkala, putranipun Empu Anggajali, ibunipun Putri  ing Nagari Najran, tanah Ngarab...."

Terjemahan:

"Serat Dewa Ruci itu asalnya adalah Tembang Kawi sekar ageng, karangan Empu Widayaka di Negeri Mamenang, yang juga berada di Kediri.

Empu Widayaka juga disebut Ajisaka, waktu muda bernama Jaka Sangkala, putera Empu Anggajali, ibunya adalah Putri di Negeri Najran, Tanah Arab...."

Berikut ini adalah contoh halamannya.



Berminat foto kopi hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.

Sabtu, 01 Februari 2014

MENGATASI ORANG YANG SERING MIMPI BURUK

MENGATASI ORANG YANG SERING MIMPI BURUK

Ivan Taniputera
1 Februari 2014

Seorang teman menanyakan pada saya mengenai anaknya yang sering mimpi buruk. Ini adalah ilmu yang dipelajari dari orang-orang tua dahulu mengenai bagaimana cara menyirnakan mimpi buruk. Caranya sederhana, yakni dengan menggantungkan mainan berbentuk hulu (葫蘆 labu yang berbentuk botol, Lagenaria siceraria) pada bagian atas ranjang.


Boleh juga digantungkan pada pintu kamar tidur atau pintu utama. Demikianlah tata cara sederhana untuk menyirnakan mimpi buruk. Diharapkan setelah hulu digantungkan maka orang yang bersangkutan tidak akan mengalami mimpi buruk lagi.

Artikel-artikel bermanfaat lainnya silakan kunjungi https://www.facebook.com/groups/339499392807581/

BUKU HASIL PERSIDANGAN KOMITE NASIONAL INDONESIA PUSAT TANGGAL 25 FEBRUARI-25 MARET 1947

BUKU HASIL PERSIDANGAN KOMITE NASIONAL INDONESIA PUSAT TANGGAL 25 FEBRUARI-25 MARET 1947

Ivan Taniputera
1 Februari 2014



Judul: Saat Bersedjarah
Penulis: Parada Harahap
Penerbit: Gapura N.V., Jakarta, 1951
Jumlah halaman: 89

Buku ini berisikan hasil sidang Komite Nasional Indonesia Pusat tanggal 25 Februari-25 Maret 1947 di Malang.

Sebagai contoh pada halaman 37, Wakil Presiden DRS. Mohamad Hatta memberikan keterangannya pula:

"Semendjak mulanja sidang dibuka, Wakil Presiden selalu hadir, baik bersama dengan Presiden pada permulaannja baik pun sendirian, ketika Presiden kembali ke Djokjakarta berhubung dengan keadaan njonja Beliau jang kurang sehat.
Semua kupasan dan kritik jang tadjam-tadjam jang diperdengarkan oleh anggoa, mengenai Peraturan Presiden nomor 6 didengarkannja baik-baik dan kerapkali kelihatan beliau mengadakan tjatetan.
Nampak dari perobahan warna muka Beliau kadang-kadang kemerah-merahan, suatu tanda ada mengandung kekesalan dan kemarahan, melihat berbagai-bagai sikap dan tjara jang kadang-kadang harus diakui, patutlah djuga Beliau marah....... tetapi bagi Beliau jang terkenal pandai menahan hati itu hanjalah nampak pada wadjah Beliau sadja tanda kemarahan hati.....

Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya:




Berminat foto kopi hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.