RAMALAN TERPADU YAK KING SIAN THIAN IK SO DAN YAK KING HO THIAN IK SO: APAKAH DAPAT BERJUMPA KEMBALI DENGAN ORANG ITU?
Ivan Taniputera
1 Oktober 2014
Salah
seorang teman menanyakan mengenai apakah ia dapat berjumpa orang itu
lagi. Saya akan mencoba menjawabnya dengan metoda ramalan Yak King Sian
Thian Ik So dan Yak King Ho Thian Ik So.
Pertama-tama saya akan menggunakan metoda Yak King Sian Thian Ik So terlebih dahulu.
Didapatkan syair nomor 212:
"Kesakitan djangan ambil soesah hati,
Zonder dokter penjakit baik sendiri,
Kerna sial beloen temponja pigi,
Sedikit hari badan baik kombali lagi."
Ini
menandakan bahwa saat ini belum dapat bertemu lagi. Meskipun demikian,
tidak perlu bersusah hati, karena kelak dalam waktu tidak lama lagi ada
kesempatan akan berjumpa kembali dengan sendirinya.
Kemudian saya akan menggunakan metoda Yak King Ho Thian Ik So:
Didapatkan syair nomor 363:
"Dari ini perkara memanglah soedah mendapet atoernja,
Baik djoega orang jang toeloeng dengan soenggoe hatinja,
Atawa andika maoe taoe bagimana kenjatahannja,
Toenggoe sedikit hari lagi djam 12 tengah hari dapet njatanja."
Syair
ini juga menandakan sesutu yang baik. Disebutkan bahwa segala sesuatu
sudah ada yang mengatur dan akan terdapat pertolongan. Bahkan syair di
atas juga menyebutkan suatu jam, yakni jam 12 tengah hari tidak lama
lagi.
Berdasarkan syair di atas, maka dapat disimpulkan bahwa penanya dapat berjumpa kembali dengan orang yang dimaksud.
Kini kita akan menggunakan ramalan dengan kartu ceki:
Hasilnya adalah sebagai berikut:
1. Peh Manis
2. Sie Kondeh
3. Djie Katja
Ini juga menandakan adanya keberuntungan. Apa yang diinginkan akan terkabul. Meskipun demikian, di sini akan melibatkan suatu rahasia atau terdapat keharusan menjaga rahasia. Namun boleh diartikan ada bantuah dari seorang wanita gemuk berhati baik, sabar, dan setengah baya. Selanjutnya akan mendapatkan suatu berita atau pertanda.
Kesimpulan berdasarkan ceki, akan dapat berjumpa lagi dengan orang yang dimaksud. Kemungkinan akan mendapatkan bantuan daari seorang wanita gemuk berhati baik dan telah berusia setengah baya. Pertemuan itu sebelumnya akan didahului suatu berita atau pertanda.
Selanjutnya akan digunakan metoda horary astrology:
Nampak pada diagram Horary Astrology terdapat sebuah Grand Trine, yang melambangkan suatu keberuntungan. Sehingga pasti akan dapat bertemu kembali dengan orang itu. Pertemuannya bisa dalam sebuah situasi yang unik.
Kemudian kita akan berkonsultasi dengan Yijing:
Didapatkan heksagram nomor 52 yang berubah menjadi 53:
Ini menandakan bahwa saat ini harus berdiam diri dulu dan tidak melakukan apa-apa. Tidak ada yang dapat dilakukan, karena di depannya terdapat gunung. Kemajuan hanya dapat dilakukan secara bertahap dan hati-hati. Oleh karenanya, tidak dapat mengharapkan kemajuan yang cepat. Setiap langkah harus dapat dilakukan dengan benar. Berdasarkan hal itu, kita dapat menyimpulkan bahwa pertemuan hanya dapat berlangsung jika saatnya sudah tiba. Tidak ada gunanya mengharapkan waktu yang lebih cepat atau lebih lambat. Semua sudah ada waktunya sendiri-sendiri.
Heksagram 53 terbentuk dari dua buah:
------
-- --
-- --
yang melambangkan gunung, elemennya adalah Tanah, dari sisi arah ia adalah Barat Laut menurut Bagua Akhir dan Timur Laut dalam Bagua Awal.
Heksagram 52 terbentuk dari Trigram:
------
------
-- --
yang melambangkan Angin, elemennya adalah Kayu, dari sisi arah ia adalah Barat Daya menurut Bagua Awal dan Tenggara dalam Bagua Akhir.
dan
------
-- --
-- --
yang melambangkan gunung, elemennya adalah Tanah, dari sisi arah ia adalah Barat Laut menurut Bagua Akhir dan Timur Laut dalam Bagua Awal.
Jadi berdasarkan unsur dapat dijabarkan sebagai berikut:
TANAH KAYU
TANAH TANAH
Dengan memandang pada unsur-unsur di atas, maka dapat disimpulkan bahwa dari gundungan tanah yang menghalangi bisa muncul kayu. Kayu ini dapat menghancurkan tanah atau penghalang. Dengan demikian, memang ada kesempatan bertemu kembali. Orang yang dimaksud, mungkin sekarang sedang berdiam di Barat Laut dan Timur Laut. Pertemuan kembali dapat berlangsung di sebelah Barat Daya atau Tenggara.
Demikian semoga bermanfaat.
Artike-artikel menarik lainnya, silakan kunjungi:
https://www.facebook.com/groups/339499392807581/