Tampilkan postingan dengan label Ivan Taniputera. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ivan Taniputera. Tampilkan semua postingan

Rabu, 20 Agustus 2025

TEPATNYA RAMALAN VISI ATAU PENGLIHATAN SAYA: KECELAKAAN KERETA API DI JERMAN (DEUTSCHLAND) DAN DENMARK

 TEPATNYA RAMALAN VISI ATAU PENGLIHATAN SAYA: KECELAKAAN KERETA API DI JERMAN (DEUTSCHLAND) DAN DENMARK

 

Ivan Taniputera

8 Juli 2025

 



 

Saya baru saja mengetahui perihal kecelakaan kereta api yang terjadi Jerman dan Denmark. Kecelakaan kereta api yang terjadi di Jerman berlangsung pada tanggal 27 Juli 2025. Sementara itu, yang di Denmark berlangsung pada tanggal 15 Agustus 2025. Saya teringat pada ramalan visi atau penglihatan tanggal 5 Juli 2025, yakni pada artikel berjudul VISI ATAU PENGLIHATAN TANGGAL 5 JULI 2025 tertanggal 5 Juli 2025 (link: https://sejarahastrologimetafisika.blogspot.com/2025/07/visi-atau-penglihatan-tanggal-5-juli.html). Pada artikel tersebut, saya telah menulis:

 

“Dalam visi atau penglihatan tersebut tampak adanya gerbong-gerbong kereta yang terbalik-balik. Selain itu, tampak keramaian di sekitar gerbong-gerbong tersebut, yakni orang-orang yang sedang menyelamatkan para korban. Kita boleh mengartikan visi atau penglihatan tersebut sebagai akan adanya kecelakaan kereta api yang cukup parah. Terdapat pula penglihatan seperti huruf D, yang belum diketahui apa artinya.”

 

Saya akan cantumkan kembali gambar visi atau penglihatan tersebut.

 



Uniknya, sebutan bahasa Jerman bagi Jerman adalah Deutschland. Jadi, orang Jerman menyebut negaranya dengan Deutschland. Huruf depan bagi Deutschland adalah “D” dan begitu pula dengan Denmark. Oleh karenanya, visi atau penglihatan saya itu sungguh sangat tepat adanya. Satu visi atau penglihatan mewakili kedua peristiwa tersebut, dimana keduanya terjadi pada negara yang sama-sama diawali dengan huruf “D.”

 

Kendati demikian, semua itu bukan merupakan kehebatan saya. Kita hendaknya tepat memanjatkan doa agar kita semua selalu memperoleh keselamatan, kesehatan, dan kebahagiaan. 
 

Artikel menarik lainnya mengenai ramalan, Astrologi, Fengshui, Bazi, Ziweidoushu, dan lain-lain silakan kunjungi: https://www.facebook.com/groups/339499392807581/ . . . . .


PERHATIAN: Sebagai tambahan, saya tidak memberikan analisa atau konsultasi gratis. Saya sering menerima email atau message yang meminta analisa gratis. Ini adalah sesuatu yang sia-sia dan juga sangat mengganggu saya. Jika ingin berkonsultasi atau saya analisa, maka itu berbayar. Oleh karenanya, jika Anda ingin analisa atau konsultasi gratis maka mohon agar tidak menghubungi saya. Demikian harap maklum.
 

Rabu, 25 Juni 2025

TEPATNYA RAMALAN SAYA: PERANG ISRAEL IRAN TIDAK BERLANGSUNG LAMA

 TEPATNYA RAMALAN SAYA: PERANG ISRAEL IRAN TIDAK BERLANGSUNG LAMA

 

Ivan Taniputera

25 Juni 2025

 



 

Kita baru saja mendengar bahwa Perang Israel Iran telah berakhir. Hal-hal yang dikhawatirkan dunia ternyata tidak terjadi. Dengan demikian, apa yang saya ramalkan sungguh sangat tepat adanya.

 

Pada artikel berjudul: RAMALAN APA YANG AKAN TERJADI SETELAH SERANGAN MENDADAK ISRAEL TERHADAP IRAN tertanggal 13 Juni 2025 (link: http://sejarahastrologimetafisika.blogspot.com/2025/06/ramalan-apa-yang-akan-terjadi-setelah.html), saya telah menulis sebagai berikut:

 

“Sampai di sini, kita sudah meramalkan dengan berbagai metoda. Kita boleh menyimpulkan sebagai berikut. Perang ini kelak akan mereda setelah melalui serangkaian balas membalas drone dan peluru kendali (missiles). Tidak banyak pihak yang mendukung pertikaian ini bereskalasi menjadi perang dengan skala lebih besar. Oleh karenanya, kekhawatiran meletusnya Perang Dunia III masih terlalu jauh. Hanya saja, yang penting kita berdoa demi perdamaian dunia.”

 

Dengan demikian, apa yang saya ramalkan itu sungguh sangat tepat adanya. Kendati demikian, semua itu bukan merupaka kehebatan saya. Yang lebih penting lagi adalah kita hendaknya senantiasa berdoa bagi perdamaian dunia.

 

Artikel menarik lainnya mengenai ramalan, Astrologi, Fengshui, Bazi, Ziweidoushu, dan lain-lain silakan kunjungi: https://www.facebook.com/groups/339499392807581/ . . . . .


PERHATIAN: Sebagai tambahan, saya tidak memberikan analisa atau konsultasi gratis. Saya sering menerima email atau message yang meminta analisa gratis. Ini adalah sesuatu yang sia-sia dan juga sangat mengganggu saya. Jika ingin berkonsultasi atau saya analisa, maka itu berbayar. Oleh karenanya, jika Anda ingin analisa atau konsultasi gratis maka mohon agar tidak menghubungi saya. Demikian harap maklum.

 

 

Rabu, 01 Februari 2023

HARAPAN BARU

HARAPAN BARU

.

Ivan Taniputera

01 Februari 2023.

.

Fajar mulai menyingsing
Masa harapan telah tiba
Lengan baju tersingsing
Majulah dengan segera
.
Zaman baru sudah sampai
Semangat mari bangkitkan
Banyak yang dapat dicapai
Jangan malas jangan segan
.
Masa gelap usai sudah
Saatnya bangun berdiri
Lihat sungguh indah
Mari kita riang bernyanyi
.
Yang lama harus ditinggal
Yang baru kita jalani
Dengan jiwa manunggal
Berbaris gagah berani
.
Lihat mentari zaman baru
Telah terbitlah ia
Cahayanya tiada berlalu
Masuki gerbang nan jaya
.
Burung burung bersautan
Riang menyambut mentari
Kupu dan lebah tiada ketinggalan
Turut serta menari-nari
.
Mentari Zaman Baru
Kau semakin tinggi
Memancar agung sinarmu
Menerangi seluruh penjuru bumi
.

 

Jumat, 05 Mei 2017

HEAVY RAIN

HEAVY RAIN

.
Ivan Taniputera.
May 5th 2017
.


.
Firstly I don't know which title should I give to my new painting. It was raining heavily when I made this painting, so I entitled it "Heavy Rain." Please enjoy my new painting.

Minggu, 13 Desember 2015

PAK TUA

PAK TUA
.
Ivan Taniputera.
13 Desember 2015
.
Pak Tua tertatih-tatih
Terseok-seok tubuh bongkok
Mengais rejeki dengan letih
Tubuh penat berkeringat
Rejeki dapat tidak seberapa
Hanya demi beberapa bulir beras petas
Retak oleh panas mentari
Terguyur hujan tak kenal ampun
Pak Tua tetap berjalan membawa keranjangnya
Tetap terhuyung-huyung seperti dulu
Mencari pengisi perut hampa
Jangankan lagi mengejar sejahtera

Minggu, 20 Mei 2012

Tidak Naik Kelas Bukanlah Hal Memalukan


Tidak Naik Kelas Bukanlah Hal Memalukan

Ivan Taniputera
20 Mei 2012

Alkisah, seorang teman menceritakan mengenai anaknya yang malas belajar, sehingga mendapatkan nilai buruk dan terancam tinggal kelas. Ini merupakan masalah klasik yang sudah terjadi dari zaman dahulu. Oleh karenanya, pada kesempatan kali ini saya hendak mengulas mengenainya. Pertama-tama kita harus menyadari bahwa manusia itu sangatlah beragam, termasuk dalam hal kemampuan menerima pelajaran. Ada yang lambat dan ada pula yang cepat. Kita tidak dapat dan memang seyogianya tidak memaksakan bahwa setiap orang harus mempelajari suatu bidang dalam kurun waktu yang sama. Bakat dan minat seseorang juga amat sangat beragam. Terdapat berbagai alasan mengapa seorang anak tidak mudah menyerap suatu pelajaran. Ada yang memang kemampuannya agak lambat, seperti dalam kasus anak-anak berkebutuhan khusus ataupun anak-anak yang sebenarnya memiliki kemampuan  dan sesungguhnya tidak lambat belajar, namun kurang motivasi.

Kedua, kita perlu mendefinisikan ulang apa itu tujuan seseorang belajar dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi. Banyak orang hanya mengejar nilai atau ijazah semata. Ini sah-sah saja, walaupun bukan tujuan belajar yang ideal. Seharusnya, belajar itu agar seseorang menjadi memahami mata pelajaran yang diajarkan. Itulah sebabnya, sekarang kita mengenal apa yang dinamakan standar kompetensi. Jadi seseorang dianggap "berhasil" apabila telah memahami topik-topik tertentu sesuai dengan jenjang pendidikan dan mata pelajaran yang telah ditentukan pula. Bagaimanapun juga kriteria "keberhasilan" itu dilihat dari "nilai ujian." Hingga saat ini kita belum dapat menemukan cara  atau metoda lain guna menentukan "keberhasilan" tersebut selain dari ujian. Dengan demikian, kita tidak akan membahasnya lebih jauh.

Menimbang kedua hal diatas, yakni (1) kemampuan dan kecepatan belajar tiap orang yang berbeda-beda dan (2) tujuan ideal belajar adalah agar seseorang memahami apa yang diajarkan, maka adalah wajar jika ada anak yang belajar "lebih lama" pada suatu kelas dibandingkan yang lainnya. Ini adalah konsekuensi wajar kedua hal yang baru saja saya sebutkan. Apabila seorang anak "tinggal kelas," hal itu sama sekali bukan sesuatu yang memalukan. Lebih baik dia tinggal kelas agar tidak kesulitan di jenjang pendidikan berikutnya. Karenanya, tinggal kelas adalah justru sesuatu yang sangat positif bagi anak itu sendiri. Jikalau belum siap dengan jenjang atau tingkatan berikutnya untuk apa dipaksakan?

Tinggal kelas dapat pula dipergunakan memotivasi seorang anak yang malas belajar. Diharapkan bahwa dengan tinggal kelas itu ia dapat terpacu meningkatkan semangatnya dalam belajar. Hal ini justru hendaknya menjadi cambuk bagi dirinya agar belajar lebih keras mengejar ketertinggalannya. Tinggal kelas memang bukan sesuatu yang memalukan atau aib, namun juga bukan sesuatu yang terpuji. Lebih baik, jika seseorang dapat menyelesaikan jenjang pendidikan dalam kurun waktu yang sama dengan kebanyakan orang lainnya. Tentunya ini dengan mempertimbangkan kemampuan si anak juga. Jadi, agar tidak terjadi kesalah-pahaman, tulisan ini bukan dimaksudkan sebagai anjuran agar seseorang tinggal kelas saja agar pengetahuannya lebih matang; melainkan hendak memberikan wawasan obyektif mengenai tidak naik kelas itu sendiri. Satu hal penting lagi yang perlu disebutkan di sini adalah orang tua harus pula berperan aktif memotivasi anaknya agar dapat mengerahkan kemampuannya secara maksimal, juga tantangan bagi guru agar mengajarkan sesuatu dengan menarik. Semoga bermanfaat.

Rabu, 18 April 2012

Upacara Api Homa Dimu (Bunda Bumi Pertiwi) di Vihara Vajra Bhumi Arama Surabaya

Upacara Api Homa Dimu (Bunda Bumi Pertiwi) di Vihara Vajra Bhumi Arama Surabaya


Ivan Taniputera
18 April 2012


Dimu atau Bunda Bumi Pertiwi memiliki peran yang agung dalam Daoisme dan juga Buddhisme. Agar dapat memahami makna Dimu atau Bunda Bumi Pertiwi, kita perlu menelaah kosmologi Tiongkok terlebih dahulu. Berdasarkan kosmologi Tiongkok, segala sesuatu berasal dari WUQI yang merupakan prinsip asali semesta yang terbebas dari segenap dualisme. Selanjutnya dari Wuqi ini muncul apa yang disebut Liangyi, yakni adanya dua prinsip dalam alam semesta yang saling melengkapi. (YIN dan YANG). Selanjutnya muncul apa yang disebut TAIQI yakni berputarnya dua prinsip semesta tersebut dan menghasilkan segenap fenomena. Kedua prinsip ini, yakni yin dan yang sebenarnya merupakan sesuatu yang abstrak, sehingga tidak mudah dijelaskan secara gamblang. Tidak ada yang lebih baik atau buruk di antara kedua prinsip ini, karena keduanya saling melengkapi. Prinsip YANG juga disebut LANGIT dan prinsip YIN ini juga disebut BUMI. Karena ada perpaduan Langit dan Bumi, maka timbul segenap fenonema di jagad raya.



Konsep kosmologis ini juga tergambar pada apa yang dinamakan Bagua, atau Delapan Gua (Trigram=Tri Garis). Terdapat gua atau trigram yang berupa tiga garis tak terputus dan disebut Qian. Inilah yang melambangkan prinsip Langit atau Yang. Kemudian sebagai pasangannya terdapat trigram berupa tiga garis yang semuanya terputus. Inilah yang disebut trigram Kun, selaku perlambang bagi Bumi. Oleh karenanya, baik Bumi maupun Langit sesungguhnya merupakan pasangan asali semesta, yang sebenarnya merupakan manifestasi Keserba-tunggalan atau Wuqi, dimana dari sudut pandang pencerahan, segenap dualisme akan melebur menjadi ketunggalan. Kendati demikian dari sudut pandang orang yang belum tercerahi, dualisme atau keserba-menduaan ini tetaplah ada.



Berdasarkan prinsip kosmologis yang dibabarkan di atas, maka nampak jelas bahwa Dimu atau Bunda Bumi Pertiwi memiliki kedudukan yang luar biasa. Beliau memiliki peran yang sungguh agung, karena melambangkan prinsip asali semesta, yang melalui perpaduannya dengan Langit, maka segenap fenomena tercipta. Dimu digambarkan memegang Bagua, yang merupakan lambang prinsip-prinsip bekerjanya semesta. Bagua sendiri sebenarnya merupakan dasar bagi berbagai ilmu metafisika Tiongkok, seperti Fengshui, Yijing, dan lain sebagainya. Dengan demikian, terdapat kepercayaan apabila seseorang ingin menguasai ilmu-ilmu semacam itu, maka ia perlu melakukan puja bakti terhadap Dimu. Dimu sendiri bukanlah yang menciptakan hukum-hukum tersebut, namun Beliau selamanya menyatu dengan hukum-hukum tersebut, selalu pengatur bekerjanya jagad raya.



Sebagai peringatan terhadap Dimu atau Bunda Bumi Pertiwi, Vihara Vajra Bhumi Arama Surabaya mengadakan upacara homa pada tanggal 17 April 2012. pukul 19.30. Meskipun demikian, rupang Dimu yang dipergunakan dalam acara homa ini agak istimewa, karena Beliau justru digambarkan sedang menginjak bola bumi dengan Bagua di atasnya. Tangan Beliau yang satu memegang kebutan, sedangkan tangan yang satunya lagi memegang sutra Dimujing.



Dalam ceramahnya, Acharya menjelaskan asal mula perjumpaannya dengan rupang tersebut. Rupang itu pada mulanya terletak di bagian yang agak tersembunyi sebuah toko rupang di Taiwan. Selama sepuluh tahun tidak ada yang membelinya. Acharya kemudian meminta pada pemilik toko agar mengambilkan rupang Dimu itu yang pada mulanya disangka Beliau sebagai rupang Nezha. Tetapi setelah diperhatikan, biasanya rupang Nezha tidak pernah memegang kebutan. Akhirnya diketahuilah bahwa itu merupakan rupang Dimu atau Bunda Bumi Pertiwi. Pemilik toko mengatakan bahwa Acharya berjodoh dengan rupang Dimu yang kemudian oleh Acharya berhasil dibawa ke Indonesia.







Selasa, 17 April 2012

Menghitung Bazi Dengan Rumus: Matematika Empat Pilar (Mathematic of Four Pillars)

Menghitung Bazi Dengan Rumus: Matematika Empat Pilar

Ivan Taniputera
15 April 2012

Dengan menggunakan rumus-rumus ini, Anda tidak memerlukan tabel atau software dalam menentukan diagram bazi Anda. Sebenarnya rumus ini merupakan perhitungan matematika sederhana dan gagasannya saya dapatkan justru waktu mengajarkan murid saya menghitung jumlah hari antara kedua tanggal; umpamanya jumlah hari antara tanggal 15 Januari 2009 dan 7 September 2011. Yang perlu diketahui adalah perhitungan Bazi tidak menggunakan penanggalan Imlek melainkan penanggalan Xia.

PILAR TAHUN

Menghitung Batang Langit.

Rumus: (T-1924):10, lalu cari sisanya berapa.
Catatan: T = tahun kelahiran Anda.

• Jika sisa 0, maka batang langit = Jia
• Jika sisa 1, maka batang langit = Yi
• Jika sisa 2, maka batang langit = Bing
• Jika sisa 3, maka batang langit = Ding
• Jika sisa 4, maka batang langit = Wu
• Jika sisa 5, maka batang langit = Ji
• Jika sisa 6, maka batang langit = Geng
• Jika sisa 7, maka batang langit = Xin
• Jika sisa 8, maka batang langit = Ren
• Jika sisa 9, maka batang langit = Gui

CARA CEPAT: Boleh hanya melihat angka digit satuan hasil pengurangan T-1924.

Menghitung Cabang Bumi

Rumus: (T-1924): 12, lalu dicari sisanya berapa.
Catatan: T = tahun kelahiran Anda.

• Jika sisa 0, maka cabang bumi = Zi
• Jika sisa 1, maka cabang bumi = Chou
• Jika sisa 2, maka cabang bumi = Yin
• Jika sisa 3, maka cabang bumi = Mao
• Jika sisa 4, maka cabang bumi = Chen
• Jika sisa 5, maka cabang bumi = Si
• Jika sisa 6, maka cabang bumi = Wu
• Jika sisa 7, maka cabang bumi = Wei
• Jika sisa 8, maka cabang bumi = Shen
• Jika sisa 9, maka cabang bumi = You
• Jika sisa 10, maka cabang bumi = Xu
• Jika sisa 11, maka cabang bumi = Hai.

CATATAN PENTING: Jika Anda dilahirkan sebelum pergantian tahun Xia, maka Anda terhitung tahun sebelumnya.

PILAR BULAN

Sayangnya menghitung pilar bulan tidak dapat menggunakan rumus, karena awal pilar bulan itu selalu berubah-ubah. Oleh karenanya, kita harus menggunakan tabel berikut ini.

Almanak ini dipergunakan untuk mengetahui pilar bulan atau Batang Langit dan Cabang Bumi bulan kelahiran seseorang.
Contoh: Apakah pilar bulan seseorang yang dilahirkan tanggal 10 April 1924? Kita mencari tahun kelahirannya dahulu. Lalu cari tanggal pergantian Batang Langit dan Cabang Bumi pada bulan April pada almanak di bawah ini. Ternyata pergantiannya adalah pada tanggal 5 April. Dengan demikian, pilar bulannya adalah Wuchen.
Bagaimanakah jika seseorang dilahirkan pada tanggal 3 April 1924? Ternyata pada tanggal tersebut Batang Langit dan Cabang Buminya belum berganti. Jadi masih mengikuti bulan sebelumnya atau Ding Mao.
.
1924
5 Februari (Bing Yin). 6 Maret (Ding Mao). 5 April (Wu Chen). 6 Mei (Ji Si). 6 Juni (Geng Wu). 7 Juli (Xin Wei). 8 Agustus (Ren Shen). 8 September (Gui You). 8 Oktober (Jia Xu). 8 November (Yi Hai). 7 Desember (Bing Zi).
.
Jika kita bandingkan, maka tanggal 5 Februari 1924 memang merupakan tanggal 1 bulan 1 Imlek; tetapi tanggal 6 Maret 1924 merupakan tanggal 2 bulan 2 Imlek; tanggal 5 April 1924 merupakan tanggal 2 bulan 3 Imlek; tanggal 6 Mei 1924 merupakan tanggal 3 bulan 4 Imlek; tanggal 6 Juni 1924 merupakan tanggal 5 bulan 5 Imlek; tanggal 8 Juli 2017 merupakan tanggal 7 bulan 6 Imlek. Berdasarkan contoh-contoh tersebut, maka nampak jelas bahwa pergantian Batang Langit dan Cabang Bumi bulan tidak berlangsung setiap tanggal 1 bulan Imlek. 
.
1925
6 Januari Ding Chou. 4 Februari Wu Yin (tahun berganti menjadi Yi Chou). 6 Maret Ji Mao. 5 April Geng Chen. 6 Mei Xin Si. 6 Juni Ren Wu. 8 Juli Gui Wei. 8 Agustus Jia Shen. 8 September Yi You. 9 Oktober Bing Xu. 8 November Ding Hai. 7 Desember Wu Zi.

Selanjutnya untuk memudahkan, maka saya tidak lagi menuliskan pasangan Batang Langit dan Cabang Buminya; melainkan akan menuliskan angka urutannya saja dengan ketentuan sebagai berikut.
  1. Jiazi
  2. Yichou
  3. Bingyin
  4. Dingmao
  5. Wuchen
  6. Jisi
  7. Gengwu
  8. Xinwei
  9. Renshen
  10. Guiyou
  11. Jiaxu
  12. Yihai
  13. Bingzi
  14. Dingchou
  15. Wuyin
  16. Jimao
  17. Gengchen
  18. Xinsi
  19. Renwu
  20. Guiwei
  21. Jiashen
  22. Yiyou
  23. Bingxu
  24. Dinghai
  25. Wuzi
  26. Jichou
  27. Gengyin
  28. Xinmao
  29. Renchen
  30. Guisi
  31. Jiawu
  32. Yiwei
  33. Bingshen
  34. Dingyou
  35. Wuxu
  36. Jihai
  37. Gengzi
  38. Xinchou
  39. Renyin
  40. Guimao
  41. Jiachen
  42. Yisi
  43. Bingwu
  44. Dingwei
  45. Wushen
  46. Jiyou
  47. Gengxu
  48. Xinhai
  49. Renzi
  50. Guichou
  51. Jiayin
  52. Yimao
  53. Bingchen
  54. Dingsi
  55. Wuwu
  56. Jiwei
  57. Gengshen
  58. Xinyou
  59. Renxu
  60. Guihai
1926
6 Januari Ji Chou. 4 Februari Geng Yin (tahun berganti menjadi Bing Yin). 6 Maret Xin Mao. 5 April Ren Chen. 6 Mei (30). 6 Juni (31). 8 Juli (32). 8 Agustus (33). 8 September (34). 9 Oktober (35). 8 November (36). 8 Desember (37).

.
1927
6 Januari (38). 5 Februari (39) (tahun berganti menjadi Ding Mao). 6 Maret (40). 6 April (41). 6 Mei (42). 7 Juni (43). 8 Juli (44). 8 Agustus (45). 9 September (46). 9 Oktober (47). 8 November (48). 8 Desember (49).

.
1928
6 Januari (50). 5 Februari (51) (tahun berganti menjadi Wu Chen). 6 Maret (52). 5 April (53). 6 Mei (54). 6 Juni (55). 7 Juli (56). 8 Agustus (57). 8 September (58). 8 Oktober (59). 7 November (60). 7 Desember (1).
 .
1929
6 Januari (2). 4 Februari (3) (tahun berganti menjadi Jisi). 6 Maret (4). 5 April (5). 6 Mei (6). 6 Juni (7). 7 Juli (8). 8 Agustus (9). 8 September (10). 9 Oktober (11). 8 November (12). 7 Desember (13). 
.
1930
6 Januari (14). 4 Februari (15) (tahun berganti menjadi Gengwu). 6 Maret (16). 5 April (17). 6 Mei (18). 6 Juni (19). 6 Juli (20). 8 Agustus (21). 8 September (22). 9 Oktober (23). 8 November (24). 8 Desember (25).

.
1931
6 Januari (26). 5 Februari (27) (tahun berganti menjadi Xinwei). 6 Maret (28). 6 April (29). 6 Mei (30). 7 Juni (31). 8 Juli (32). 8 Agustus (33). 8 September (34). 9 Oktober (35). 8 November (36). 8 Desember (37).

.
1932
6 Januari (38). 5 Februari (39) (tahun berganti menjadi Renshen). 6 Maret (40). 5 April (41). 6 Mei (42). 6 Juni (43). 7 Juli (44). 8 Agustus (45). 8 September (46). 8 Oktober (47). 7 November (48). 7 Desember (49).

.
1933
6 Januari (50). 4 Februari (51) (tahun berganti menjadi Guiyou). 6 Maret (52). 5 April (53). 6 Mei (54). 6 Juni (55). 7 Juli (56). 7 Agustus (57). 8 September (58). 9 Oktober (59). 8 November (60). 7 Desember (1).

.
1934
6 Januari (2). 4 Februari (3) (tahun berganti menjadi Jiaxu). 6 Maret (4). 5 April (5). 6 Mei (6). 6 Juni (7). 8 Juli (8). 8 Agustus (9). 8 September (10). 9 Oktober (11). 8 November (12). 8 Desember (13).

.
1935
6 Januari (14). 5 Februari (15). 6 Maret (16). 6 April (17). 6 Mei (18). 6 Juni (19). 8 Juli (20). 8 Agustus (21). 8 September (22). 9 Oktober (23). 8 November (24). 8 Desember (25).
.
1936
6 Januari (26). 5 Februari (27). 6 Maret (28). 5 April (29). 6 Mei (30). 6 Juni (31). 7 Juli (32). 8 Agustus (33). 8 September (34). 8 Oktober (35). 7 November (36). 7 Desember (37).
.
1937
6 Januari (38). 4 Februari (39). 6 Maret (40). 5 April (41). 6 Mei (42). 6 Juni (43). 7 Juli (44). 8 Agustus (45). 8 September (46). 9 Oktober (47). 8 November (48). 7 Desember (49).
.
1938
6 Januari (50). 4 Februari (51). 6 Maret (52). 5 April (53). 6 Mei (54). 6 Juni (55). 8 Juli 56). 8 Agustus (57). 8 September (58). 9 Oktober (59). 8 November (60). 8 Desember (1).
.
1939
6 Januari (2). 5 Februari (3). 6 Maret (4). 6 April (5). 6 Mei (6). 6 Juni (7). 8 Juli (8). 8 Agustus (9). 8 September (10). 9 Oktober (11). 8 November (12). 8 Desember (13).
.
1940
6 Januari (14). 5 Februari (15). 6 Maret (16). 5 April (17). 6 Mei (18). 6 Juni (19). 7 Juli (20). 8 Agustus (21). 8 September (22). 8 Oktober (23). 7 November (24). 7 Desember (25).
.
1941
6 Januari (26). 4 Februari (27). 6 Maret (28). 5 April (29). 6 Mei (30). 6 Juni (31). 7 Juli (32). 8 Agustus (33). 8 September (34). 9 Oktober (35). 8 November (36). 7 Desember (37).
.
1942
6 Januari (38). 4 Februari (39). 6 Maret (40). 5 April (41). 6 Mei (42). 6 Juni (43). 8 Juli (44). 8 Agustus (45). 8 September (46). 9 Oktober (47). 8 November (48). 8 Desember (49).
.
1943
6 Januari (50). 5 Februari (51). 6 Maret (52). 6 April (53). 6 Mei (54). 6 Juni (55). 8 Juli (56). 8 Agustus (57). 8 September (58). 9 Oktober (59). 8 November (60). 8 Desember (1).
.
1944
6 Januari (2). 5 Februari (3) . 6 Maret (4). 5 April (5). 5 Mei (6). 6 Juni (7). 8 Agustus (8). 8 September (9). 8 Oktober (10). 7 November (12). 7 Desember (13).
.
1945
6 Januari (14). 4 Februari (15). 6 Maret (16). 5 April (17). 6 Mei (18). 6 Juni (19). 7 Juli (20). 8 Agustus (21). 8 September (22). 8 Oktober (23). 8 November (24). 7 Desember (25).
.
1946
6 Januari (26). 4 Februari (27). 6 Maret (28). 5 pril (29). 6 Mei (30). 6 Juni (31). 8 Juli (32). 8 Agustus (33). 8 September (34). 9 Oktober (35). 8 November (36). 8 Desember (37).
.
1947
6 Januari (38). 4 Februari (39). 6 Maret (40). 5 April (41). 6 Mei (42). 6 Juni (43). 8 Juli (44). 8 Agustus (45). 8 September (46). 9 Oktober (47). 8 November (48). 8 Desember (49).
.
1948
6 Januari (50). 5 Februari (51). 5 Maret (52). 5 April (53). 5 Mei (54). 6 Juni (55). 7 Juli (56). 7 Agustus (57). 8 September (58). 8 Oktober (59). 7 November (60). 7 Desember (1).
.
1949
5 Januari (2). 4 Februari (3). 6 Maret (4). 5 April (5). 6 Mei (6). 6 Juni (7). 7 Juli (8). 8 Agustus (9). 8 September (10). 8 Oktober (11). 8 November (12). 7 Desember (13).
.
1950
6 Januari (14). 4 Februari (15). 6 Maret (16). 5 April (17). 6 Mei (18). 6 Juni (19). 8 Juli (20). 8 Agustus (21). 8 September (22). 9 Oktober (23). 8 November (24). 8 Desember (25).
.
1951
6 Januari (26). 4 Februari (27). 6 Maret (28). 5 April (29). 6 Mei (30). 6 Juni (31). 8 Juli (32). 8 Agustus (33). 8 September (34), 9 Oktober (35). 8 November (36). 8 Desember (37).
.
1952
6 Januari (38). 5 Februari (39). 5 Maret (40). 5 April (41). 5 Mei (42). 6 Juni (43). 7 Juli (44). 7 Agustus (45). 8 September (46). 8 Oktober (47). 7 November (48). 7 Desember (49).
.
1953
5 Januari (50). 4 Februari (51). 6 Maret (52). 5 April (53). 6 Mei (54). 6 Juni (55). 7 Juli (56). 8 Agustus(57). 8 September (58). 8 Oktober (59). 8 November (60). 7 Desember (1).
.
1954
6 Januari (2). 4 Februari (3). 6 Maret (4). 5 April (5). 6 Mei (6). 6 Juni (7). 8 Juli (8). 8 Agustus (9). 8 September (10). 9 Oktober (11). 8 November (12). 7 Desember (13).
.
1955
6 Januari (14). 4 Februari (15). 6 Maret (16). 5 April (17). 6 Mei (18). 6 Juni (19). 8 Juli (20). 8 Agustus (21). 8 September (22). 9 Oktober (23). 8 November (24). 8 Desember (25).
.
1956
6 Januari (26). 5 Februari (27). 5 Maret (28). 5 April (29). 5 Mei (30). 6 Juni (31). 7 Juli (32). 7 Agustus (33). 8 September (34). 8 Oktober (35). 7 November (36). 7 Desember (37).
.
1957
5 Januari (38). 4 Februari (39). 6 Maret (40). 5 April (41). 6 Mei (42). 6 Juni (43). 7 Juli (44). 8 Agustus (45). 8 September (46). 8 Oktober (47). 8 November (48). 7 Desember (49).
.
1958
6 Januari (50). 4 Februari (51). 6 Maret (52). 5 April (53). 6 Mei (54). 6 Juni (55). 7 Juli (56). 8 Agustus (57). 8 September (58). 9 Oktober (59). 8 November (60). 7 Desember (1).
.
1959
6 Januari (2). 4 Februari (3). 6 Maret (4). 5 April (5). 6 Mei (6). 6 Juni (7). 8 Juli (8). 8 Agustus (9). 8 September (10). 9 Oktober (11). 8 November (12). 8 Desember (13).
.
1960
6 Januari(14). 5 Februari (15). 5 Maret (16). 5 April (17). 5 Mei (18). 6 Juni (19). 7 Juli (20). 7 Agustus (21). 7 September (22). 8 Oktober (23). 7 November (24). 7 Desember (25).
.
1961
5 Januari (26). 4 Februari (27). 6 Maret (28). 5 April (29). 6 Mei (30). 6 Juni (31). 7 Juli (32). 8 Agustus (33). 8 September (34). 8 Oktober (35). 7 November (36). 7 Desember (37).
.
1962
6 Januari (38). 4 Februari (39). 6 Maret (40). 5 April (41). 6 Mei (42). 6 Juni (43). 7 Juli (44). 8 Agustus (45). 8 September (46). 9 Oktober (47). 8 November (48). 7 Desember (49).
.
1963
6 Januari (50). 4 Februari (51). 6 Maret (52). 5 April (53). 6 Mei (54). 6 Juni (55). 8 Juli (56). 8 Agustus (57). 8 September (58). 9 Oktober (59). 8 November (60). 8 Desember (1).
.
1964
6 Januari (2). 5 Februari (3). 5 Maret (4). 5 April (5). 5 Mei (6). 6 Juni (7). 7 Juli (8). 7 Agustus (9). 7 September (10). 8 Oktober (11). 7 November (12). 7 Desember (13).
.
1965
5 Januari (14). 4 Februari (15). 6 Maret (16). 5 April (17). 6 Mei (18). 6 Juni (19). 7 Juli (20). 8 Agustus (21). 8 September (22). 8 Oktober (23). 7 November (24). 7 Desember (25).
.
1966
6 Januari (26). 4 Februari (27). 6 Maret (28). 5 April (29). 6 Mei (30). 6 Juni (31). 7 Juli (32). 8 Agustus (33). 8 September (34). 9 Oktober (35). 8 November (36). 7 Desember (37).
.
1967
6 Januari (38). 4 Februari (39). 6 Maret (40). 5 April (41). 6 Mei (42). 6 Juni (43). 8 Juli (44). 8 Agustus (45). 8 September (46). 9 Oktober (47). 8 November (48). 8 Desember (49).
.
1968
6 Januari (50). 5 Februari (51). 5 Maret (52). 5 April (53). 5 Mei (54). 5 Juni (55). 7 Juli (56). 7 Agustus (57). 7 September (58). 8 Oktober (59). 7 November (60). 7 Desember (1).
.
1969
5 Januari (2). 4 Februari (3). 6 Maret (4). 5 April (5). 6 Mei (6). 6 Juni (7). 7 Juli (8). 8 Agustus (9). 8 September (10). 8 Oktober (11). 7 November (12). 7 Desember (13).
.
1970
6 Januari (14). 4 Februari (15). 6 Maret (16). 5 April (17). 6 Mei (18). 6 Juni (19). 7 Juli (20). 8 Agustus (21). 8 September (22). 9 Oktober (23). 8 November (24). 7 Desember (25).
.
1971
6 Januari (26). 4 Februari (27). 6 Maret (28). 5 April (29). 6 Mei (30). 6 Juni (31). 8 Juli (32). 8 Agustus (33). 8 September (34). 9 Oktober (35). 8 November (36). 8 Desember (37).
.
1972
6 Januari (38). 5 Februari (39). 5 Maret (40). 5 April (41). 5 Mei (42). 5 Juni (43). 7 Juli (44). 7 Agustus (45). 7 September (46). 8 Oktober (47). 7 November (48). 7 Desember (49).
.
1973
5 Januari (50). 4 Februari (51). 6 Maret (52). 5 April (53). 5 Mei (54). 6 Juni (55). 7 Juli (56). 8 Agustus (57). 8 September (58). 8 Oktober (59). 7 November (60). 7 Desember (1).
.
1974.
6 Januari (2). 4 Februari (3). 6 Maret (4). 5 April (5). 6 Mei (6). 6 Juni (7). 7 Juli (8). 8 Agustus (9). 8 September (10). 9 Oktober (11). 8 November (12). 7 Desember (13).
.
1975
6 Januari (14). 4 Februari (15). 6 Maret (16). 5 April (17). 6 Mei (18). 6 Juni (19). 8 Juli (20). 8 Agustus (21). 8 September (22). 9 Oktober (23). 8 November (24). 8 Desember (25).
.
1976
6 Januari (26). 5 Februari (27). 5 Maret (28). 4 April (29). 5 Mei (30). 5 Juni (31). 7 Juli (32). 7 Agustus (33). 7 September (34). 8 Oktober (35). 7 November (36). 7 Desember (37).
.
1977
5 Januari (38). 4 Februari (39). 6 Maret (40). 5 April (41). 5 Mei (42). 6 Juni (43). 7 Juli (44). 7 Agustus (45). 8 September (46). 8 Oktober (47). 7 November (48). 7 Desember (49).
.
1978
6 Januari (50). 4 Februari (51). 6 Maret (52). 5 April (53). 6 Mei (54). 6 Juni (55). 7 Juli (56). 8 Agustus (57). 8 September (58). 8 Oktober (59). 8 November (60). 7 Desember (1)
.
1979
6 Januari (2). 4 Februari (3). 6 Maret (4). 5 April (5). 6 Mei (6). 6 Juni (7). 8 Juli (8). 8 Agustus (9). 8 September (10). 9 Oktober (11). 8 November (12). 8 Desember (13).
.
1980
6 Januari (14). 5 Februari (15). 5 Maret (16). 4 April (17). 5 Mei (18). 5 Juni (19). 7 Juli (20). 7 Agustus (21). 7 September (22). 8 Oktober (23). 7 November (24. 7 Desember (25).
.
1981
5 Januari (26). 4 Februari (27). 6 Maret (28). 5 April (29). 5 Mei (30). 6 Juni (31). 7 Juli (32). 7 Agustus (33). 8 September (34). 8 Oktober (35). 7 November (36). 7 Desember (37).
.
1982
6 Januari (38). 4 Februari (39). 6 Maret (40). 5 April (41). 6 Mei (42). 6 Juni (43). 7 Juli (44). 8 Agustus (45). 8 September (46). 8 Oktober (47). 8 November (48). 7 Desember (49).
.
1983
6 Januari (50). 4 Februari (51). 6 Maret (52). 5 April (53). 6 Mei (54). 6 Juni (55). 8 Juli (56). 8 Agustus (57). 8 September (58). 9 Oktober (59). 8 November (60). 8 Desember (1).
.
1984
6 Januari (2). 4 Februari (3). 5 Maret (4). 4 April (5). 5 Mei (6). 5 Juni (7). 7 Juli (8). 7 Agustus (9). 7 September (10). 8 Oktober (11). 7 November (12). 7 Desember (13).
.
1985
5 Januari (14). 4 Februari (15). 5 Maret (16). 5 April (17). 5 Mei (18). 6 Juni (19). 7 Juli (20). 7 Agustus (21). 8 September (22). 8 Oktober (23). 7 November (24). 7 Desember (25).
.
1986
5 Januari (26). 4 Februari (27). 6 Maret (28). 5 April (29). 6 Mei (30). 6 Juni (31). 7 Juli (32). 8 Agustus (33). 8 September (34). 8 Oktober (35). 8 November (36). 7 Desember (37).
.
1987
6 Januari (38). 4 Februari (39). 6 Maret (40). 5 April (41). 6 Mei (42). 6 Juni (43). 8 Juli (44). 8 Agustus (45). 8 September (46). 9 Oktober (47). 8 November (48). 7 Desember (49).
.
1988
6 Januari (50). 4 Februari (51). 5 Maret (52). 4 April (53). 5 Mei (54). 5 Juni (55). 7 Juli (56). 7 Agustus (57). 7 September (58). 8 Oktober (59). 7 November (60). 7 Desember (1).
.
1989
5 Januari (2). 4 Februari (3). 5 Maret (4). 5 April (5). 5 Mei (6). 6 Juni (7). 7 Juli (8). 7 Agustus (9). 8 September (10). 8 Oktober (11). 7 November (12). 7 Desember (13).
.
1990
5 Januari (14). 4 Februari (15). 6 Maret (16). 5 April (17). 6 Mei (18). 6 Juni (19). 7 Juli (20). 8 Agustus (21). 8 September (22). 8 Oktober (23). 8 November (24). 7 Desember (25).
.
1991
6 Januari (26). 4 Februari (27). 6 Maret (28). 5 April (29). 6 Mei (30). 6 Juni (31). 7 Juli (32). 8 Agustus (33). 8 September (34). 9 Oktober (35). 8 November (36). 7 Desember (37).
.
1992
6 Januari (38). 4 Februari (39). 5 Maret (40). 4 April (41). 5 Mei (42). 5 Juni (43). 7 Juli (44). 7 Agustus (45). 7 September (46). 8 Oktober (47). 7 November (48). 7 Desember (49).
.
1993
5 Januari (50). 4 Februari (51). 5 Maret (52). 5 April (53). 5 Mei (54). 6 Juni (55). 7 Juli (56). 7 Agustus (57). 7 September (58). 8 Oktober (59). 7 November (60). 7 Desember (1).
.
1994
5 Januari (2). 4 Februari (3). 6 Maret (4). 5 April (5). 6 Mei (6). 6 Juni (7). 7 Juli (8). 8 Agustus (9). 8 September (10). 8 Oktober (11). 7 November (12). 7 Desember (13).
.
1995
6 Januari (14). 4 Februari (15). 6 Maret (16). 5 April (17). 6 Mei (18). 6 Juni (19). 7 Juli (20). 8 Agustus (21). 8 September (22). 9 Oktober (23). 8 November (24). 7 Desember (25).
.
1996
6 Januari (26). 4 Februari (27). 5 Maret (28). 4 April (29). 5 Mei (30). 5 Juni (31). 7 Juli (32). 7 Agustus (33). 7 September (34). 8 Oktober (35). 7 November (36). 7 Desember (37).
.
1997
5 Januari (38). 4 Februari (39). 5 Maret (40). 5 April (41). 5 Mei (42). 6 Juni (43). 7 Juli (44). 7 Agustus (45). 7 September (46). 8 Oktober (47). 7 November (48). 7 Desember (49).
.
1998
5 Januari (50). 4 Februari (51). 6 Maret (52). 5 April (53). 6 Mei (54). 6 Juni (55). 7 Juli (56). 8 Agustus (57). 8 September (58). 8 Oktober (59). 7 November (60). 7 Desember (1).
.
1999
6 Januari (2). 4 Februari (3). 6 Maret (4). 5 April (5). 6 Mei (6). 6 Juni (7). 7 Juli (8). 8 Agustus (9). 8 September (10). 9 Oktober (11). 8 November (12). 7 Desember (13).
.
2000
6 Januari (14). 4 Februari (15). 5 Maret (16). 4 April (17). 5 Mei (18). 6 Juni (19). 7 Juli (20). 7 Agustus (21). 7 September (22). 8 Oktober (23). 7 November (24). 7 Desember (25).
.
2001
5 Januari (26). 4 Februari (27). 5 Maret (28). 5 April (29). 5 Mei (30). 5 Juni (31). 7 Juli (32). 7 Agustus (33). 7 September (34). 8 Oktober (35). 7 November (36). 7 Desember (37).
.
2002
5 Januari (38). 4 Februari (39). 6 Maret (40). 5 April (41). 6 Mei (42). 6 Juni (43). 7 Juli (44). 8 Agustus (45). 8 September (46). 8 Oktober (47). 7 November (48). 7 Desember (49).
.
2003
6 Januari (50). 4 Februari (51). 6 Maret (52). 5 April (53). 6 Mei (54). 6 Juni (55). 7 Juli (56). 8 Agustus (57). 8 September (58). 9 Oktober (59). 8 November (60). 7 Desember (1).
.
2004
6 Januari (2). 4 Februari (3). 5 Maret (4). 4 April (5). 5 Mei (6). 5 Juni (7). 7 Juli (8). 7 Agustus (9). 7 September (10). 8 Oktober (11). 7 November (12). 7 Desember (13).
.
2005
5 Januari (14). 4 Februari (15). 5 Maret (16). 5 April (17). 5 Mei (18). 5 Juni (19). 7 Juli (20). 7 Agustus (21). 7 September (22). 8 Oktober (23). 7 November (24). 7 Desember (25).
.
2006
5 Januari (26). 4 Februari (27). 6 Maret (28). 5 April (29). 6 Mei (30). 6 Juni (31). 7 Juli (32). 8 Agustus (33). 8 September (34). 8 Oktober (35). 7 November (36). 7 Desember (37).
.
2007
6 Januari (38). 4 Februari (39). 6 Maret (40). 5 April (41). 6 Mei (42). 6 Juni (43). 7 Juli (44). 8 Agustus (45). 8 September (46). 9 Oktober (47). 8 November (48). 7 Desember (49).
.
2008
6 Januari (50). 4 Februari (51). 5 Maret (52). 4 April (53). 5 Mei (54). 5 Juni (55). 7 Juli (56). 7 Agustus (57). 7 September (58). 8 Oktober (59). 7 November (60). 7 Desember (1).
.
2009
5 Januari (2). 4 Februari (3). 5 Maret (4). 5 April (5). 5 Mei (6). 5 Juni (7). 7 Juli (8). 7 Agustus (9). 7 September (10). 8 Oktober (11). 7 November (12). 7 Desember (13).
.
2010
5 Januari (14). 4 Februari (15). 6 Maret (16). 5 April (17). 5 Mei (18). 6 Juni (19). 7 Juli (20). 7 Agustus (21). 8 September (22). 8 Oktober (23). 7 November (24). 7 Desember (25).
.
2011
6 Januari (26). 4 Februari (27). 6 Maret (28). 5 April (29). 6 Mei (30). 6 Juni (31). 7 Juli (32). 8 Agustus (33). 8 September (34). 8 Oktober (35). 8 November (36). 7 Desember (37).
.
2012
6 Januari (38). 4 Februari (39). 5 Maret (40). 4 April (41). 5 Mei (42). 5 Juni (43). 7 Juli (44). 7 Agustus (45). 7 September (46). 8 Oktober (47). 7 November (48). 7 Desember (49).
.
2013
5 Januari (50). 4 Februari (51). 5 Maret (52). 4 April (53). 5 Mei (54). 5 Juni (55). 7 Juli (56). 7 Agustus (57). 7 September (58). 8 Oktober (59). 7 November (60). 7 Desember (1).
,
2014
6 Januari (2). 4 Februari (3). 6 Maret (4). 5 April (5). 5 Mei (6). 6 Juni (7). 7 Juli (8). 7 Agustus (9). 8 September (10). 8 Oktober (11). 7 November (12). 7 Desember (13).
.
2015
6 Januari (14). 4 Februari (15). 6 Maret (16). 5 April (17). 6 Mei (18). 6 Juni (19). 7 Juli (20). 8 Agustus (21). 8 September (22). 9 Oktober (23). 8 November (24). 7 Desember (25).
.
2016
6 Januari (26). 4 Februari (27). 5 Maret (28). 4 April (29). 5 Mei (30). 5 Juni (31). 7 Juli (32). 7 Agustus (33). 7 September (34). 8 Oktober (35). 7 November (36). 7 Desember (37).
.
2017
5 Januari (38). 3 Februari (39). 5 Maret (40). 4 April (41). 5 Mei (42). 5 Juni (43). 7 Juli (44). 7 Agustus (45). 7 September (46). 8 Oktober (47). 7 November (48). 7 Desember (49).
.
2018
5 Januari (50). 4 Februari (51). 5 Maret (52). 5 April (53). 5 Mei (54). 6 Juni (55). 7 Juli (56). 7 Agustus (57). 8 September (58). 8 Oktober (59). 7 November (60). 7 Desember (1).
.
2019
6 Januari (2). 4 Februari (3). 6 Maret (4). 5 April (5). 6 Mei (6). 6 Juni (7). 7 Juli (8). 8 Agustus (9). 8 September (10). 8 Oktober (11). 8 November (12). 7 Desember (13).
.
2020
7 Januari (14). 4 Februari (15). 5 Maret (16). 4 April (17). 5 Mei (18). 5 Juni (19). 6 Juli (20). 7 Agustus (21). 7 September (22). 8 Oktober (23). 7 November (24). 7 Desember (25).
.
2021
5 Januari (26). 3 Februari (27). 5 Maret (28). 4 April (29). 5 Mei (30). 5 Juni (31). 7 Juli (32). 7 Agustus (33). 7 September (34). 8 Oktober (35). 7 November (36). 7 Desember (37).
.
2022
5 Januari (38). 4 Februari (39). 5 Maret (40). 5 April (41). 5 Mei (42). 6 Juni (43). 7 Juli (44). 7 Agustus (45). 8 September (46). 8 Oktober (47). 7 November (48). 7 Desember (49).
.
2023
5 Januari (50). 4 Februari (51). 6 Maret (52). 5 April (53). 6 Mei (54). 6 Juni (55). 7 Juli (56). 8 Agustus (57). 8 September (58). 8 Oktober (59). 8 November (60). 7 Desember (1).
.
2024
6 Januari (2). 4 Februari (3). 5 Maret (4). 4 April (5). 5 Mei (6). 5 Juni (7). 6 Juli (8). 7 Agustus (9). 7 September (10). 8 Oktober (11). 7 November (12). 7 Desember (13).

PILAR HARI

Menghitung Batang Langit

(330 + [(T-1925)x365]+N+H):10, dicari sisanya berapa.

Keterangan:
T = Tahun kelahiran
N=Jumlah tahun kabisat antara tahun kelahiran Anda dengan tahun 1924.
H=Jumlah hari hingga tanggal kelahiran Anda dihitung dari awal tahun.

• Jika sisa 0, maka batang langit = Jia
• Jika sisa 1, maka batang langit = Yi
• Jika sisa 2, maka batang langit = Bing
• Jika sisa 3, maka batang langit = Ding
• Jika sisa 4, maka batang langit = Wu
• Jika sisa 5, maka batang langit = Ji
• Jika sisa 6, maka batang langit = Geng
• Jika sisa 7, maka batang langit = Xin
• Jika sisa 8, maka batang langit = Ren
• Jika sisa 9, maka batang langit = Gui

Menghitung Cabang Bumi

(330 + [(T-1925)x365]+N+H):12, dicari sisanya berapa.


T = Tahun kelahiran
N=Jumlah tahun kabisat antara tahun kelahiran Anda dengan tahun 1924.
H=Jumlah hari hingga tanggal kelahiran Anda dihitung dari awal tahun.

• Jika sisa 0, maka cabang bumi = Yin
• Jika sisa 1, maka cabang bumi = Mao
• Jika sisa 2, maka cabang bumi = Chen
• Jika sisa 3, maka cabang bumi =Si
• Jika sisa 4, maka cabang bumi = Wu
• Jika sisa 5, maka cabang bumi = Wei
• Jika sisa 6, maka cabang bumi = Shen
• Jika sisa 7, maka cabang bumi = You
• Jika sisa 8, maka cabang bumi = Xu
• Jika sisa 9, maka cabang bumi = Hai
• Jika sisa 10, maka cabang bumi = Zi
• Jika sisa 11, maka cabang bumi = Chou

PILAR JAM


Dalam mencari pilar jam, kita harus mencari dulu cabang buminya, yang tidak ada rumus tertentu namun berpatokan pada ketentuan yang gampang diingat:

Jam 23.00-00.59 cabang buminya Zi.
Jam 01.00-02.59 cabang buminya Chou
Jam 03.00-04.59 cabang buminya Yin
Jam 05.00-06.59 cabang buminya Mao
Jam 07.00-08.59 cabang buminya Chen
Jam 09.00-10.59 cabang buminya Si
Jam 11.00-12.59 cabang buminya Wu
Jam 13.00-14.59 cabang buminya Wei
Jam 15.00-16.59 cabang buminya Shen
Jam 17.00-18.59 cabang buminya You
Jam 19.00-20.59 cabang buminya Xu
Jam 21.00-22.59 cabang buminya Hai

Jadi jika Anda terlahir pada jam 13.32, maka cabang bumi pilar jam Anda adalah Wei.

Kini setelah mengetahui cabang bumi pilar jam Anda, barulah Anda dapat mengetahui batang langit pilar jam Anda.

• Untuk batang langit hari kelahiran Jia dan Ji, maka batang langit pada waktu jam Zi adalah Jia, untuk jam selanjutnya dapat diurutkan sendiri.
• Untuk batang langit hari kelahiran Yi dan Geng, mata batang langit pada waktu jam Zi adalah Bing, untuk jam selanjutnya dapat diurutkan sendiri.
• Untuk batang langit hari kelahiran Bing dan Xin, maka batang langit pada waktu Jam Zi adalah Wu, untuk jam selanjutnya dapat diurutkan sendiri.
• Untuk batang langit hari kelahiran Ding dan Ren, maka batang langit pada waktu jam Zi adalah Geng, untuk jam selanjutnya dapat diurutkan sendiri.
• Untuk batang langit hari kelahiran Wu dan Gui, maka batang langit pada waktu jam Zi adalah Ren, untuk jam selanjutnya dapat diurutkan sendiri.


Nah dengan demikian, lengkap sudah keempat pilar pada diagram Bazi Anda.

CONTOH:

Kita hendak mencari diagram bazi bagi tanggal 15 Juli 1985 jam 14.54 (tanggal Imlek adalah 28 bulan 5).

A.PILAR TAHUN

Kita cari telebih dahulu batang langit pilar tahunnya.

Gunakan rumus:

(T-1924):10

(1985-1924): 10 = 6 sisa 1; jadi batang langitnya adalah YI.
Cara cepat boleh melihat digit terakhir hasil pengurangan 1985-1924, yakni 61. Digit terakhir atau satuannya adalah 1.

Lalu cari cabang bumi pilar tahunnya, yakni dengan rumus.

(T-1924):12; hasilnya adalah 5 sisa 1, maka cabang buminya adalah CHOU.

Jadi tahun 1985, pilar tahunnya adalah YI CHOU.

B.PILAR BULAN

Bulan Imleknya adalah 5. Untuk menentukan batang langit pilar bulannya, gunakan rumus:

(((T-1924)x12)+B):10

(((1985-1924)x12)+5): 10 = 737: 10 = 73 sisa 7. Maka batang langitnya adalah GUI

Kini mencari cabang buminya dengan rumus

(((T-1924)x12)+B):12, maka hasilnya 61 sisa 5. Maka cabang buminya adalah WEI

Jadi pilar bulannya adalah GUI WEI.

C.PILAR HARI

Untuk mencari batang langit pilar harinya, pergunakan rumus:

(330 + [(T-1925)x365]+N+H):10

N adalah jumlah tahun kabisat antara 1985 dan 1924. Caranya bisa dengan mencari selisih 1985-1924 dan membaginya dengan 4, lalu dibulatkan ke bawah. Hasil adalah 15 (61 dibagi 4 sama dengan 15,25 yang dibulatkan menjadi 15). Jadi ada 15 tahun kabisat antara 1985 dan 1924 (N=15).
Selanjutnya kita mencari nilai H. Kita hitung berapa hari yang telah berlalu semenjak awal tahun (1 Januari 1985 hingga 15 Juli 1985). Perhitungannya adalah sebagai berikut:

31 + 28 (1985 bukan tahun kabisat) + 31 + 30 + 31 + 30 + 15 = 196.

Kini tinggal kita masukkan ke dalam rumus:

(330 + [(60)x365]+15+196):10 = 22441:10 2244 sisa 1, jadi Batang Langitnya adalah YI

Kini mencari cabang bumi pilar hari, yakni dengan rumus:


(330 + [(60)x365]+15+196):12 = 1870 sisa 1, jadi cabang buminya adalah MAO.

Pilar harinya dengan demikian adalah YIMAO

D. PILAR JAM


Lahir pada pukul 14.54, berarti cabang buminya adalah WEI. Batang langit pilar hari adalah YI. Maka batang langit pada jam Zi adalah Bing. Tinggal diurutkan saja.
Zi-Bing; Chou-Ding; Yin-Wu; Mao-Ji; Chen-Geng; Si-Xin; Wu-Ren; Wei-Gui.

Jadi pilar jamnya adalah GUIWEI.

Kini bazi tanggal tersebut dapat kita susun sebagai berikut:

JAM HARI BULAN TAHUN

Gui Yi Gui Yi
Wei Mao Wei Chou


ASAL USUL MATEMATIS RUMUS-RUMUS DI ATAS


Bagian ini diperuntukkan bagi para penggemar matematikan karena barangkali ada yang bertanya-tanya dari mana asal rumus di atas. Saya menemukan ide rumus di atas saat mengajarkan cara menghitung jumlah hari antara kedua tanggal bagi murid SD saya. Dasarnya adalah siklus sepuluhan bagi batang langit dan siklus duabelasan bagi cabang bumi. Artinya jika dikaitkan dengan tahun, maka siklus batang langit akan berulang setiap sepuluh tahun sekali. Siklus cabang bumi akan berulang setiap dua belas tahun sekali. Saya menjadikan tanggal 5 Februari 1924 sebagai patokan bagi perhitungan saya; karena kebetulan tanggal itu merupakan tanggal 1 bulan 1 penanggalan Imlek.

Tahun 1924 merupakan tahun Jiazi yang menandai awal siklus Jiazi baru (semuanya berjumlah 60 paduan antara batang langit dan cabang bumi. Jadi kita tinggal mencari antara suatu tahun dengan tahun 1924 ada berapa siklus sepuluhan dan kemudian mencari sisanya. Caranya dengan membagi selisih antara tahun yang dimaksud dengan tahun 1924 dengan 10 serta mencari sisanya. Jika bersisa 0 itu artinya adalah kembali lagi pada Jia. Hal yang sama berlaku pula dalam mencari cabang buminya. Jika sebelumnya kita membagi dengan sepuluh kini kita membagi dengan 12, dan mencari sisanya.

Sehubungan dengan pilar bulannya, saya menjadikan bulan 1 Imlek tahun 1924 sebagai patokannya yang kebetulan berpilar bulan Bing Yin. Lalu kita tinggal mencari ada berapa bulan Imlek telah berlalu hingga bulan Imlek yang kita cari pilarnya. Ingat bahwa satu tahun ada 12 bulan, maka kita tinggal mengali selisih tahunnya dengan 12, menambahkan dengan bulan Imlek yang ditanyakan, dan kemudian hasilnya dibagi 10 atau 12 tergantung apa yang hendak kita cari.

Pencarian pilar hari pada dasarnya adalah mencari berapa hari yang telah berlalu antara tanggal 5 Februari 1924 dengan tanggal yang hendak kita cari atau tanyakan pilar harinya. 330 pada rumus berasal dari jumlah hari antara 5 Februari 1924 dengan 31 Desember 1924. Ini perlu ditambahkan dengan hari tahun 1924, 1926, dan seterusnya hingga tahun yang kita tanyakan. Tidak semua tahun berjumlah 365 hari, oleh karenanya kita perlu mencari berapa jumlah tahun kabisat antara tahun 1924 dengan tahun yang kita tanyakan. Itulah sebabnya dalam rumus kita muncul N. Demikianlah bagi yang berminat dengan matematika dapat mengotak-atik rumus di atas. Anda dapat menciptakan rumus sendiri dengan mengubah patokannya pada tanggal lainnya. Semoga bermanfaat dan menyenangkan.