PENGENALAN TERHADAP ASTROLOGI
Ivan Taniputera
Pengantar
.
Banyak orang yang salah menafsirkan dan menyangka bahwa analisa astrologi, bazi, dan Ziweidoushu adalah ramalan. Tentu saja mereka akan kecewa karenanya. Analisa Bazi, Ziweidoushu, dan Astrologi Barat sebenarnya bukanlah ramalan, melainkan semata-mata wahana untuk menunjukkan tren kehidupan kita (metoda prediksi), sehingga dapat dijadikan peringatan dini (warning), manakala energi-energi yang mewarnai kehidupan kita cenderung bergerak ke arah negatif. Kendati demikian, kehidupan manusia bukanlah ditentukan oleh Bazi, Ziweidoushu, dan Astrologi Barat, sehingga selalu terdapat peluang untuk merubah apa yang buruk menjadi kebaikan. Nasib kita berada di tangan kita sendiri, sebagaimana yang dinyatakan dalam kitab Dhammapada I.2:
.
.
Pikiran adalah pelopor segala sesuatu, pikiran adalah pemimpin, segala sesuatu dibentuk oleh pikiran. Bila seseorang berbicara atau berbuat dengan pikiran murni, maka kebahagiaan akan mengikuti dirinya, bagai bayang-bayang yang tak pernah meninggalkan bendanya.
.
.
Dengan demikian, menurut Buddha asalkan kita senantiasa mengembangkan kebajikan, maka kebahagiaan juga tak akan pernah menjauh dari diri kita. Kita tidak perlu cemas apabila hasil analisa memperlihatkan kecenderungan buruk. Kita adalah penguasa atas nasib atau menjadi pulau perlindungan bagi diri kita sendiri.
.
.
Mengenai glyph
.
.
Beberapa glyph atau lambang bagi
planet, zodiak, beserta aspeknya mungkin tidak dapat ditampilkan dalam komputer
Anda, karena barangkali komputer Anda tidak mempunyai font khusus bagi astrologi.Glyph
yang sering dipergunakan dalam astrologi
adalah:
PLANET
☉ = Matahari
☽ = Bulan
☿ = Merkurius
♀ = Venus
♂ = Mars
♃ = Yupiter
♄ = Saturnus
♅ = Uranus
♆ = Neptunus
♇ = Pluto
.
.
c. Aspek (menyatakan kedudukan relatif dua planet satu sama lain)
.
(Conjuction, membentuk sudut 0°),
(Opposition, membentuk sudut 180°),
(Trine, membentuk sudut 120°),
(Square, membentuk sudut 90°),
(Sextile, membentuk sudut 60°).
,
d.Simbol-simbol lain
(Lillith, nama salah satu asteroid),
(Nodal utara),
(Nodal Selatan),
(Fortuna).
.
Akurasi
.
.
Astrologi Barat sebagaimana kembarannya di Timur yang bernama Bazi dan Ziweidoushu didasari atas metoda statistika, sehingga sesungguhnya merupakan sesuatu yang ilmiah. Statistika juga menjadi landasan bagi beberapa cabang ilmu pengetahuan lainnya. Secara ringkas, sejarah astrologi, bazi, dan ziweidoushu diawali oleh pengumpulan data kelahiran banyak orang dan selanjutnya ditarik suatu generalisasi berdasarkan data tersebut dan hubungannya dengan konfigurasi benda langit saat orang itu dilahirkan. Mengingat bahwa setiap individu adalah sesuatu yang unik, maka selain sifat-sifat yang berlaku general atau umum tentu terdapat pula karakteristik unik yang hanya dimiliki individu tersebut. Dengan demikian, mustahil ada hasil analisa yang 100 % akurat. Berdasarkan pengalaman, jika jam kelahiran tepat, maka akurasi yang dapat dicapai adalah 80 - 90 %. Akurasi 75 % juga dapat dikatakan baik, karena bila tanpa mengenal seseorang dengan baik, tetapi kita sudah dapat menebak 75 % kepribadiannya, maka hal itu sudah dapat dikatakan luar biasa. Sisanya adalah karakteristik unik masing-masing individu, yang sulit diprediksi dengan metoda apapun.
Apakah Astrologi itu sesuatu yang berkaitan dengan dunia mistik?
.
Tidak sama sekali! Astrologi adalah sesuatu yang ilmiah dan dapat dikatakan sebagai bagian sains. Mengapa demikian? Sebagaimana halnya cabang-cabang sains yang lainnya, astrologi juga didasari atas prinsip observasi (prinsip utama metoda ilmiah), yang selanjutnya diikuti oleh pengumpulan data. Barulah kemudian ditarik suatu hipotesa. Hasil pengamatan dan penarikan hipotesa ini lalu dihimpun selama berabad-abad, sehingga menjadi ilmu astrologi seperti sekarang ini. Dengan demikian, astrologi tidak ada hubungannya dengan dunia klenik atau mistik. Anda tidak perlu melatih apa yang disebut orang dengan indra keenam atau kekuatan gaib untuk mempelajari astrologi. Malahan, pengetahuan mengenai dasar-dasar astronomi justru sangat membantu seseorang dalam mempelajari astrologi.
.
Apakah Astrologi itu sesuatu yang berkaitan dengan dunia mistik?
.
Tidak sama sekali! Astrologi adalah sesuatu yang ilmiah dan dapat dikatakan sebagai bagian sains. Mengapa demikian? Sebagaimana halnya cabang-cabang sains yang lainnya, astrologi juga didasari atas prinsip observasi (prinsip utama metoda ilmiah), yang selanjutnya diikuti oleh pengumpulan data. Barulah kemudian ditarik suatu hipotesa. Hasil pengamatan dan penarikan hipotesa ini lalu dihimpun selama berabad-abad, sehingga menjadi ilmu astrologi seperti sekarang ini. Dengan demikian, astrologi tidak ada hubungannya dengan dunia klenik atau mistik. Anda tidak perlu melatih apa yang disebut orang dengan indra keenam atau kekuatan gaib untuk mempelajari astrologi. Malahan, pengetahuan mengenai dasar-dasar astronomi justru sangat membantu seseorang dalam mempelajari astrologi.
.
Apakah astrologi bertentangan dengan agama?
.
.
Bila kita menganut wawasan yang luas, maka astrologi tidak bertentangan dengan agama apapun. Bahkan astrologi tidak ada kaitannya dengan agama! Setiap orang, terlepas dari apapun agama atau keyakinannya, dapat memetik manfaat dari astrologi. Bila astrologi dikatakan bertentangan dengan agama, maka fisika, biologi, kimia, geologi dan lain sebagainya juga harus dianggap bertentangan dengan agama. Astrologi adalah salah satu wahana untuk memahami interaksi antara alam dengan kehidupan manusia.
.
.
BACAAN YANG DISARANKAN:
.
.
Bobrick, Benson. The Fated Sky: Astrology in History, Simon & Schuster, New York, 2005.Omarr, Sydney. My World of Astrology, Wilshire Book Company, California, 1965.