KIAS MENGATASI SISWA ATAU KARYAWAN YANG SANGAT SERING BERKELAHI.
.
Ivan Taniputera.
29 Juli 2016.
.
Salah seorang teman menjadi guru di sebuah sekolah dan menanyakan mengapa para siswanya sering berkelahi dan tawuran. Ia menanyakan apakah ada kias secara metafisika guna mengatasi hal tersebut. Sementara itu, kawan lain menuturkan mengenai para karyawannya yang sering sekali berkelahi. Memang benar bahwa para karyawan itu berasal dari lingkungan yang keras. Namun ia juga menanyakan hal senada dengan kawan sebelumnya, yakni adakah kias demi meredakan suasana seperti itu.
.
Menjawab pertanyaan mengapa para siswa sering berkelahi dan tawuran, secara metafisika memang ada tempat-tempat yang mempunyai energi buruk pemancing permusuhan beserta emosi. Kenyataannya, tempat yang panas dan pengap memang lebih mudah memancing amarah seseorang. Namun sudut pandang metafisika juga meyakini keberadaan energi-energi buruk tak kasat mata semacam itu.Jadi meski tempatnya sudah lapang dan sejuk, tetap saja seseorang mudah terpancing gejolak emosionalnya dan terlibat perkelahian dengan orang lain. Agar tidak salah paham, perlu ditambahkan di sini bahwa tempat berenergi buruk yang dimaksud adalah bila intensitas perkelahian sudah di atas kewajaran. Sebagai contoh, siswa kawan tadi dari tahun ke tahun tetap saja mengalami hal yang sama dengan intensitas yang tetap tinggi. Jika hanya sesekali saja terjadi perkelahian maka itu adalah wajar.
.
Saya mula-mula menyarankan bahwa sebelum menerapkan kias secara metafisika, gunakan pendekatan antar pribadi terlebih dahulu, yakni mengadakan kegiatan-kegiatan yang sekiranya sanggup meningkatkan kedamaian beserta kerukunan antar pribadi. Apabila masih gagal maka dapat mencoba kias berikut ini.
.
Caranya adalah menempatkan tumbuhan kaktus pada sekolah atau pabrik yang sering dilanda perkelahian. Tumbuhan tersebut dapat diletakkan pada setiap sudut dan tepi pabrik atau ruangan. Jumlahnya disesuaikan dengan besar serta kecilnya ruangan atau kawasan pabrik. Pedomannya adalah jangkauan energi masing-masing tumbuhan kaktus yang mencapai sekitar 1 hingga 1,5 meter. Jadi, untuk panjang 3 meter, maka paling tidak Anda harus menempatkan 4 tumbuhan kaktus.
.
Bagaimana logika atau filosofi penggunaan tumbuhan kaktus ini? Jika cara damai dan lembut gagal mendamaikan kedua belah pihak, maka cara yang agak keras perlu digunakan. Ilustrasinya adalah dua orang siswa yang sedang berkelahi. Teman mereka sudah membujuk dan melerai agar keduanya jangan berkelahi lagi. Namun upaya ini gagal, sehingga terpaksa guru dan kepala sekolah diundang demi melerai perkelahian mereka. Kedua siswa yang berkelahi itu lalu dimarahi dan diberi hukuman. Demikian kurang lebih analoginya. Energi kaktus ini memang sifatnya agak kasar dan keras.
.
Analogi lain adalah jika suatu energi bersifat keras dan bermusuhan hendak diredakan, maka menambahkan energi lembut terkadang tidak berguna, apalagi jika energi keras tersebut sudah hampir mendekati titik puncaknya. Cara lebih bermanfaat adalah justru menambahkan energi lain yang sama-sama bersifat keras serta bermusuhan. Tujuannya adalah menarik energi keras dan bermusuhan itu hingga mencapai titik puncaknya. Segala sesuatu begitu mencapai titik puncaknya akan beralih menjadi kebalikannya. Begitulah prinsip Yin-Yang. Oleh karenanya, kaktus ini berfungsi sebagai penyeimbang, dalam artian membawa energi buruk tersebut menuju ke titik puncaknya sehingga mereda atau terbuyarkan.
.
Dengan demikian, kantor atau sekolah yang sudah damai dan tenteram sebaiknya jangan diletakkan tumbuhan kaktus. Namun jika ukurannya kecil dan tidak terlampau banyak atau hanya sekedar hiasan tidaklah bermasalah. Penambahan terlalu banyak kaktus pada tempat yang sudah aman dan damai justru akan merusakan keseimbangannya. Kaktus tidak boleh pula ditaruh di kamar tidur. Rumah kediaman juga seyogiannya tidak banyak terdapat kaktus. Jika hendak menanam kaktus maka letakkan di halaman yang paling tidak jaraknya 1-1,5 meter dari rumah atau pintu rumah.
.
Artikel menarik lainnya mengenai ramalan, Astrologi, Fengshui, Bazi, Ziweidoushu, dan lain-lain silakan kunjungi: https://www.facebook.com/groups/339499392807581/ . . .
PERHATIAN: Sebagai tambahan, saya tidak memberikan analisa atau konsultasi gratis. Saya sering menerima email atau message yang meminta analisa gratis. Ini adalah sesuatu yang sia-sia dan juga sangat mengganggu saya. Jika ingin berkonsultasi atau saya analisa, maka itu berbayar. Oleh karenanya, jika Anda ingin analisa atau konsultasi gratis maka mohon agar tidak menghubungi saya. Demikian harap maklum.