Selasa, 23 Mei 2017

ASTROLOGI KOTA JAKARTA

ASTROLOGI KOTA JAKARTA.
.
Ivan Taniputera.
22 Mei 2017.
.
Bulan depan atau tepatnya tanggal 22 Juni, ibu kota negara kita, Jakarta, akan memperingati hari jadinya. Oleh karena itu, saya akan menulis artikel mengenai Astrologi kota Jakarta. Tanggal hari jadi Jakarta (yang saat itu disebut Jayakarta) ditetapkan sebagai 22 Juni 1527. Untuk menelaah Astrologi kota Jakarta kita akan membuat bagan Astrologi bagi tanggal tersebut.
.


.
Nampak bahwa pada bagan Astrologi di atas terdapat Grand Trine yang sangat baik. Ini menandakan bahwa Jakarta akan semakin berkembang dan maju seiring dengan berjalannya waktu. Grand Trine itu melibatkan Bulan / Mars, Venus, dan Neptunus. Ini menandakan bahwa Jakarta akan menjadi penarik atau tumpuan harapan (Neptunus) bagi banyak orang. Mereka akan berbondong-bondong ke sana dengan harapan bekerja keras (Mars) mencari uang (Venus). Jakarta akan menjadi kota pewujud angan-angan banyak orang, terutama mereka yang bercita-cita tinggi dan mau bekerja keras.
.
Terdapat Stellium atau berkumpulnya planet di Cancer. Ini menandakan bahwa Jakarta akan menjadi pusat perdagangan dan keuangan yang sangat maju.
.
Kendati demikian, terdapat pula aspek berupa Square antara Saturnus dan Pluto. Kita dapat menafsirkan bahwa masalah utama Jakarta adalah kejahatan dan tindak kekerasan. Sulit bagi Jakarta terbebas dari kedua hal itu. Apabila mendapatkan pemicu berupa transit yang buruk, maka dapat mengakibatkan timbulnya kerusuhan yang berdarah-darah.
.
Pada kenyataannya, memang Jakarta berkali-kali mengalami berbagai peristiwa pertumpahan darah yang dashyat.
.
  1. Serangan pasukan Mataram
  2. Pembantaian orang Tionghoa pada tanggal 9 Oktober 1740, yang mengakibatkan terbunuhnya 5.000 orang Tionghoa.
  3. Peristiwa Malari pada tahun 1975.
  4. Peristiwa Tanjung Priok pada tahun 1984.
  5. Kerusuhan Mei pada tahun 1998.
.
Mungkin masih banyak terdapat peristiwa lain yang belum disebutkan di atas. Saya belum sempat meneliti sejarah Jakarta secara lebih mendalam. Barangkali para pembaca bersedia menambahkan.
.
Apabila ditelaah secara astrologis, pada tanggal 9 Oktober 1740, kita mendapati aspek transit yang buruk sebagai berikut.
.
  1. Matahari mengalami Square dengan Merkurius (Transit).
  2. Merkurius mengalami Square dengan Merkurius (Transit).
  3. Venus mengalami Square dengan Matahari (Transit).
  4. Yupiter mengalami Square dengan Merkurius (Transit).
  5. Pluto mengalami Square dengan Matahari (Transit).
  6. Pluto mengalami Opposition dengan Mars(Transit).
.
Dengan banyaknya aspek buruk sebagaimana baru saja disebutkan, tidak mengherankan apabila pada tanggal 9 Oktober 1740 mengalir banjir darah di Jakarta.
Kita akan mencoba menelaah transit yang terjadi pada tanggal 14 Mei 1998.
.
  1. Matahari mengalami Square dengan Yupiter (Transit).
  2. Venus mengalami Square dengan Merkurius (Transit).
  3. Mars mengalami Opposition dengan Matahari (Transit).
  4. Mars mengalami Opposition dengan Mars (Transit).
  5. Pluto mengalami Square dengan Merkurius (Transit).
  6. Pluto mengalami Square dengan Saturnus (Transit).
.
Ternyata pada tanggal tersebut, juga banyak terjadi transit buruk, dimana planet-planet yang terlibat hampir sama pula.
.
Sebagai tambahan, di zaman modern ini Jakarta juga rawan tawuran pelajar. Penulis sendiri sewaktu mengunjungi Jakarta juga pernah menyaksikan tawuran.
.
Aspek berikutnya yang kurang baik adalah adanya Square antara Uranus dan Neptunus. Hal ini juga boleh ditafsirkan bahwa Jakarta rentan pergolakan. Akan banyak peristiwa-peristiwa yang tidak dapat diduga sebelumnya. Neptunus ini melambangkan elemen air. Jadi kita boleh menafsirkannya sebagai banjir. Pada kenyataannya, Jakarta telah menjadi langganan banjir semenjak zaman VOC. Mengingat adanya aspek tersebut, agak sulit bagi Jakarta terbebas dari banjir. Butuh perjuangan amat sangat keras guna membebaskan Jakarta dari banjir.
.
Demikianlah kita telah mengenal Jakarta berdasarkan bagan Astrologisnya. Lalu apakah saran yang dapat diberikan? Guna mengatasi berbagai tindak kejahatan dan kekerasan, maka keamanan perlu ditingkatkan. Aparat keamanan perlu senantiasa bertindak tegas. Sehubungan dengan tawuran pelajar, pemerintah perlu merancang dan memasukkan berbagai program pendidikan yang berpotensi mencegah tindak kekerasan beserta kejahatan di kalangan siswa. Selanjutnya, pencegahan dan penanggulangan banjir perlu senantiasa digalakkan. Meski belum sanggup mencegah banjir sepenuhnya, tetapi paling tidak terdapat upaya menguranginya.
.
Tentu saja semua ini hanyalah ramalan semata yang belum tentu terbukti kebenarannya. Marilah kita memanjatkan doa agar ibu kota negara tercinta ini senantiasa tetap aman, damai, dan sejahtera. Persatuan dan kerukunan tetap terwujud selamanya.
.
Artikel menarik lainnya mengenai ramalan, Astrologi, Fengshui, Bazi, Ziweidoushu, dan lain-lain silakan kunjungi: https://www.facebook.com/groups/339499392807581/ . . . . . . . 
.


PERHATIAN: Sebagai tambahan, saya tidak memberikan analisa atau konsultasi gratis. Saya sering menerima email atau message yang meminta analisa gratis. Ini adalah sesuatu yang sia-sia dan juga sangat mengganggu saya. Jika ingin berkonsultasi atau saya analisa, maka itu berbayar. Oleh karenanya, jika Anda ingin analisa atau konsultasi gratis maka mohon agar tidak menghubungi saya. Demikian harap maklum.