Tempatnya penggemar Sejarah, Sains, Astrologi, Teknologi, dan Metafisika
Rabu, 31 Oktober 2012
Sejarah Kerusuhan Rasial di Surakarta dan Semarang
SEJARAH KERUSUHAN RASIAL DI SURAKARTA DAN SEMARANG TAHUN 1980
Ivan Taniputera
31 Oktober 2012
Saya mendapatkan buku menarik berjudul "Huru Hara Solo Semarang: Suatu Reportase" yang disusun oleh Bambang Siswoyo, diterbitkan oleh PT Bhakti Pertiwi, cetakan pertama, Maret 1981.
Waktu peristiwa ini terjadi, saya masih duduk di bangku TK dan belum mengetahui duduk perkaranya. Saya ketika itu, dijemput pulang lebih awal oleh ayah saya dan hanya diberi tahu bahwa ada "rame-rame" (keributan atau kerusuhan). Tetapi kerusuhan apa pastinya, saya waktu itu tidak bertanya lebih lanjut. Kemudian seingat saya, sekolah libur selama beberapa hari dan dari televisi saya pertama kali mendengar mengenai apa yang disebut "jam malam." Lalu orang tua saya dan para tetangga menulisi pintu dan pagar dengan tulisan "Pribumi" atau "ABRI." Saat itu, saya juga belum tahu apa maksudnya.
Dari kejauhan saya melihat asap membumbung tinggi, yang katanya kawasan Perbalan sudah dibakar. Kendati demikian, saya juga belum tahu mengapa alasan pembakaran itu. Lalu peristiwa lain yang saya masih ingat adalah mobil pemadam kebakaran milik kompleks perumahan dijadikan penghalang di ujung gang agar perusuh tidak masuk. Setelah beberapa hari kemudian, saya masuk sekolah lagi dan melihat kaca jendela pecah-pecah.
Kini 31 tahun kemudian, setelah membaca buku ini saya baru mulai mendapat kejelasan mengenai duduk perkaranya. Baiklah mari kita simak bersama buku ini. Pada halaman 9 terdapat sub-judul "Barang Kriwikan Dadi Grojogan." Kriwikan adalah tetesan air, sedangkan grojogan adalah air terjun. Jadi secara harafiah, artinya adalah "tetesan air menjadi air terjun." Makna peribahasa Jawa ini adalah sesuatu yang sepele akhirnya menjadi perkara besar.
Kerusuhan diawali ketika pada tanggal 19 November 1980 seorang pemuda Tionghoa bernama Ompong alias Kicak terserempet para pengendara sepeda yang merupakan siswa SGO (Sekolah Guru Olah Raga). Ribut mulut terjadi dan Kicak memukul salah seorang siswa SGO itu dengan batu hingga berdarah. Sesudah itu Kicak melarikan diri ke dalam toko Orlane yang juga dimiliki oleh orang Tionghoa dan melarikan diri lewat pintu belakang. Ia lantas menghilang di kompleks SMPN XIII, jalan Urip Sumoharjo, Surakarta.
Siswa SGO yang terluka itu bernama Pipit Supriyadi lalu kembali ke sekolah mereka. Kebetulan jaraknya hanya 200 meter dari tempat kejadian. Pipit yang kebetulan ketua OSIS SGO menghimpun teman-temannya guna mendatangi toko Orlane dan meminta agar mereka menyerahkan Kicak, namun gagal. Lima puluh orang siswa yang berasal dari kelas I dan II itu juga gagal menemui Kicak di rumahnya di Stabelan.
Hingga Kamis pagi, tuntutan para pelajar itu belum dipenuhi, sehingga 100 pelajar SGO yang berasal dari kelas I, II, dan III kembali mendatangi toko Orlane. Karena gagal mendapatkan yang mereka harapkan, mulailah mereka melempari sejumlah toko dan rumah di jalan Urip Sumoharjo. Tujuh toko mengalami kerusakan ringan dan sebuah mobil yang diparkir depan Konimex dipecah kacanya.
Pasukan keamanan segera bertindak. Pipit dibawa ke KODIM 0735 Sala guna menanda-tangani perjanjian tertulis disaksikan ibunya serta kepala SGO Negeri Solo, bahwa ia tak akan mengulangi merusak toko (halaman 10). Tetapi ia juga meminta agar pihak keamanan menangkap orang yang melukai kepalanya. Kamis malam tanggal 20 November 1980 memang tidak terjadi pengrusakan, namun masa mulai berkumpul untuk menyaksikan sisa-sisa kerusuhan.
Hari Jumat tanggal 21 November 1980, kondisinya tenang. Dikabarkan bahwa petugas keamanan malam itu berhasil mencegah serombongan orang dari luar kota yang ingin masuk ke Surakarta. Hal itu terjadi karena adanya isu bahwa Pipit tewas karena luka-lukanya. Konon, sepulangnya Pipit dari kantor Kodim pada hari sebelumnya, ia diikuti tiga orang tak dikenal yang ternyata merupakan mahasiwa Universitas negeri Surakarta Sebelas Maret. Mereka mengajak Pipit agar meneruskan masalah itu, sehingga pada tanggal 21 November diadakan rapat dengan mahasiswa da ketua OSIS di Solo. Pertemuan ketika itu terjadi di Jembatan Jurug, Solo (halaman 11):
"Kemudian pertemuan dipimpin oleh Endu Marsono atas ide dari Hari Mulyadi. Setelah pertemuan dimulai, pelaksanaan tehnik ditangani oleh Eddy Wibowo, mahasiswa Fakultas Sastra Budaya UNS jurusan Sastra Jawa, tingkat II. Pertemuan itu menghasilkan keputusan sebagai berikut:
1.Para pelajar menuju ke Coyudan dengan berjalan kaki pada jam 10.00 hari Sabtu tanggal 22 Nopember untuk mengadakan perusakan toko-toko Cina.
Tugas setelah itu, bubar.
2.Membuat pamplet-pamplet.
3.Semua pelajar tidak boleh mengejek, menghina semua petugas yang bisa menimbulkan kemarahan petugas." (halaman 11-12).
Akibatnya kerusuhan meledak pada hari Sabtu tanggal 22 November. Masa yang terdiri dari para pelajar berbondong-bondong melempari toko dan bangunan milik keturunan Tionghoa. Pada hari Minggu tanggal 23 November 1980 kerusuhan semakin meluas karena ditunggangi oleh para penjahat. Para penjahat ini adalah apa yang di Jawa Tengah kerap disebut "gali" (gang anak liar).
MENJALAR KE SEMARANG
Kerusuhan ini mulai merembet ke Semarang pada tanggal 25 November 1980 yang juga diawali oleh serombongan pelajar. Dengan cepat kerusuhan menyebar ke seluruh penjuru kota. Pihak Laksusda Jateng/ DIY segera memberlakukan jam malam. Dasar pemberlakuan jam malam adalah:
1.Peristiwa pengrusakan dan pembakaran bangunan beserta kendaraan telah menjalar ke Semarang, sehingga menimbulkan kerugian harta benda beserta ancaman terhadap ketenangan dan kesalamatan warga Semarang.
2.Oleh karenanya diberlakukan jam malam di Kodya Semarang dan sekitarnya termasuk Ungaran, mulai dari jam 20.00 hingga 05.00.
Pengumuman pemberlakuan jam malam ditanda-tangani atas nama Laksus Pangkopkamtib Jateng/ DIY, Kepala Staf Harian Brigjend TNI Sawarno. (halaman 16).
Sarana transportasi umum berupa bis kota dan bis antar kota sempat lumpuh selama dua hari, dan setelah keadaan mereka maka pada tanggal 30 November, jam malam diperpendek antara pukul 22.00 hingga 04.00. Sementara itu, sekolah-sekolah yang diliburkan semenjak 26 November, dibuka kembali pada tanggal 1 Desember. Jam malam akhirnya dihapus sama sekali pada tanggal 6 Desember 1980. Warga Semarang dapat bernafas lega walaupun desas desus masih bertebaran di mana-mana.
Ilmu Ramal Zhuge Liang (Kong Beng)
Ilmu Ramal Zhuge Liang (Kong Beng)
Ivan Taniputera
11 Agustus 2012
Zhuge Liang (Kongming atau Kong Beng) merupakan ahli strategi militer
yang tersohor pada Zaman Tiga Negara. Ternyata ia juga terkenal akan
metoda meramalnya. Berikut ini saya akan menulis ulang metoda ramal
Zhuge Liang atau Kong Beng dengan bahasa yang sederhana dan mudah
dipahami. Caranya adalah menggunakan lima keping uang logam. Uang logam
apa saja tidak masalah, yang penting ada sisi gambar dan angkanya. Kita
kemudian melakukan kocokan pertama dan menuliskan hasilnya, misalnya
empat gambar dan satu angka. Selanjutnya ukan kocokan kedua dan juga
tuliskan hasilnya, misalnya dua gambar dan tiga angka. Saat mengocok
uang logam itu perlu berkonsentrasi pada pertanyaan atau memanjatkan doa
memohon petunjuk sesuai agama dan kepercayaan masing-masing. Adapun
hasilnya akan diterakan pada daftar berikut ini:
1.Kocokan pertama 5 GAMBAR dan kocokan kedua 5 GAMBAR, maka hasilnya disebut (1) Pek Cu.
2.Kocokan pertama 5 GAMBAR dan kocokan kedua 4 GAMBAR dan 1 ANGKA, maka hasilnya disebut (2) Tek Souw.
3.Kocokan pertama 5 GAMBAR dan kocokan kedua 3 GAMBAR dan 2 ANGKA, maka hasilnya disebut (3) Sam Hong.
4.Kocokan pertama 5 GAMBAR dan kocokan kedua 2 GAMBAR dan 3 ANGKA, maka hasilnya disebut (4) Yu Thian.
5.Kocokan pertama 5 GAMBAR dan kocokan kedua 1 GAMBAR dan 4 ANGKA, maka hasilnya disebut (5) Siao Kiet.
6.Kocokan pertama 5 GAMBAR dan kocokan kedua 5 ANGKA, maka hasilnya disebut (6) Im Yang atau Yin yang.
7.Kocokan pertama 4 GAMBAR dan 1 ANGKA dan kocokan kedua 5 GAMBAR, maka hasilnya disebut (7) Siem Shoa.
8.Kocokan pertama 4 GAMBAR dan 1 ANGKA dan kocokan kedua 4 GAMBAR dan 1 ANGKA, maka hasilnya disebut (8) Joe An.
9.Kocokan pertama 4 GAMBAR dan 1 ANGKA dan kocokan kedua 3 GAMBAR dan 2 ANGKA, maka hasilnya disebut (9) Cok An.
10.Kocokan pertama 4 GAMBAR dan 1 ANGKA dan kocokan kedua 2 GAMBAR dan 3 ANGKA, maka hasilnya disebut (10) Ciong Bu.
11.Kocokan pertama 4 GAMBAR dan 1 ANGKA dan kocokan kedua 1 GAMBAR ddan 4 ANGKA, maka hasilnya disebut (11) Hong Bwee.
12.Kocokan pertama 4 GAMBAR dan 1 ANGKA dan kocokan kedua 5 ANGKA, maka hasilnya disebut (12) Lee Liang.
13.Kocokan pertama 3 GAMBAR dan 2 ANGKA dan kocokan kedua 5 GAMBAR, maka hasilnya disebut (13) Louw Yang.
14.Kocokan pertama 3 GAMBAR dan 2 ANGKA dan kocokan kedua 4 GAMBAR dan 1 ANGKA, maka hasilnya disebut (14) Tiat Hiok.
15.Kocokan pertama 3 GAMBAR dan 2 ANGKA dan kocokan kedua 3 GAMBAR dan 2 ANGKA, maka hasilnya disebut (15) Bing Un.
16.Kocokan pertama 3 GAMBAR dan 2 ANGKA dan kocokan kedua 2 GAMBAR dan 3 ANGKA, maka hasilnya disebut (16) Cun Hwa.
17.Kocokan pertama 3 GAMBAR dan 2 ANGKA dan kocokan kedua 1 GAMBAR ddan 4 ANGKA, maka hasilnya disebut (17) Ciok Hee.
18.Kocokan pertama 3 GAMBAR dan 2 ANGKA dan kocokan kedua 5 ANGKA, maka hasilnya disebut(18) Gwat Thong.
19.Kocokan pertama 2 GAMBAR dan 3 ANGKA dan kocokan kedua 5 GAMBAR, maka hasilnya disebut (19) Goh Ie.
20.Kocokan pertama 2 GAMBAR dan 3 ANGKA dan kocokan kedua 4 GAMBAR dan 1 ANGKA, maka hasilnya disebut (20) Kiap Cu.
21.Kocokan pertama 2 GAMBAR dan 3 ANGKA dan kocokan kedua 3 GAMBAR dan 2 ANGKA, maka hasilnya disebut (21) Am Bo.
22.Kocokan pertama 2 GAMBAR dan 3 ANGKA dan kocokan kedua 2 GAMBAR dan 3 ANGKA, maka hasilnya disebut (22) Hok Po.
23.Kocokan pertama 2 GAMBAR dan 3 ANGKA dan kocokan kedua 1 GAMBAR ddan 4 ANGKA, maka hasilnya disebut (23) Cian Hok.
24.Kocokan pertama 2 GAMBAR dan 3 ANGKA dan kocokan kedua 5 ANGKA, maka hasilnya disebut (24) Hie Kiu.
25.Kocokan pertama 1 GAMBAR dan 4 ANGKA dan kocokan kedua 5 GAMBAR, maka hasilnya disebut (25) Bian Hok.
26.Kocokan pertama 1 GAMBAR dan 4 ANGKA dan kocokan kedua 4 GAMBAR dan 1 ANGKA, maka hasilnya disebut (26) Gie Hiat.
27.Kocokan pertama 1 GAMBAR dan 4 ANGKA dan kocokan kedua 3 GAMBAR dan 2 ANGKA, maka hasilnya disebut (27) Sui Hong.
28.Kocokan pertama 1 GAMBAR dan 4 ANGKA dan kocokan kedua 2 GAMBAR dan 3 ANGKA, maka hasilnya disebut (28) Cu Kian.
29.Kocokan pertama 1 GAMBAR dan 4 ANGKA dan kocokan kedua 1 GAMBAR dan 4 ANGKA, maka hasilnya disebut (29) Un Ho.
30. Kocokan pertama 1 GAMBAR dan 4 ANGKA dan kocokan kedua 5 ANGKA, maka hasilnya disebut (30) Hwat Low.
31.Kocokan pertama 5 ANGKA dan kocokan kedua 5 GAMBAR, maka hasilnya disebut (31) Hok Cu.
32.Kocokan pertama 5 ANGKA dan kocokan kedua 4 GAMBAR dan 1 ANGKA, maka hasilnya disebut (32) Tiong Hoo.
33.Kocokan pertama 5 ANGKA dan kocokan kedua 3 GAMBAR dan 2 ANGKA, maka hasilnya disebut (33) Kan Siok.
34.Kocokan pertama 5 ANGKA dan kocokan kedua 2 GAMBAR dan 3 ANGKA, maka hasilnya disebut (34) Hok An.
35.Kocokan pertama 5 ANGKA dan kocokan kedua 1 GAMBAR dan 4 ANGKA, maka hasilnya disebut (35) Kee Peng.
36.Kocokan pertama 5 ANGKA dan kocokan kedua 5 GAMBAR, maka hasilnya disebut (36) Sian Tian.
Dengan demikian terjadilah 36 kombinasi. Selanjutnya hasilnya dicocokkan dengan masing-masing syair dan penafsiran berikut ini:
(1) Pek Cu
Syair:
Langit biru, udara bersih,sejuk terasa,
Bagaikan pohon yang berakar dengan kokohnya.
Pemandangan alam sungguh tampak keelokannya,
Angin berhembus semilir, bunga menaburkan keharumannya,
Jaman kemajuan ilmu pengetahuan luar biasa.
Senantiasa berpikir lurus agar tak memasuki kesesatan.
Kejujuran beserta keadilan ada pada diri sendiri adanya.
Penghidupan sungguh makmur dan tiada kesilapan.
Yang mendapatkan ramalan ini sungguh bagus peruntungannya.
Selamat sejahtera, murah rejeki, dan mendapatkan keberuntungan.
Akan mengalami kesenangan, kemakmuran, dan suka cita.
Terlebih-lebih jika sanggup meluaskan wawasan.
Penafsiran:
1.Sedang beruntung. Rejeki akan datang terus menerus tiada terputus. Akan memperoleh uang dengan mudah.
2.Jika berdagang akan mendapatkan keuntungan. Bila bekerja pada orang
lain dapat memperoleh kenaikan gaji. Dapat memperoleh kepercayaan dari
majikan atau atasan.
3.Apa yang didambakan dapat tercapai.
4.Rumah tangga: Selamat sejahtera.
5.Masa depan: penuh kegembiraan dan tiada halangan.
6.Perkara: Akhirnya akan mendapat kemenangan.
7.Perjalanan: Baik.
8.Pindah rumah: Baik dan akan mendapatkan keuntungan besar dan keselamatan di rumah baru.
9.Arti mimpi: Akan mendapatkan keuntungan besar di depan mata. Dalam tahun ini akan memperoleh keuntungan yang tak diduga-duga.
10.Kehamilan: anak laki-laki yang sehat dan pandai.
11.Orang yang ditunggu-tunggu: akan tiba walaupun ia sekarang mendapatkan halangan.
12.Barang hilang: Akan muncul dengan sendirinya tanpa perlu susah dicari.
13.Perjodohan: Akan bertemu yang sesuai, ibaratnya cangkir bertemu tutupnya.
14.Suami-Istri: Akan memperoleh banyak anak dan hidup rukun serta beruntung.
15.Orang sakit: Akan sembuh dengan meminum obat-obatan.
(2)Tek Souw
Syair:
Setelah tiga iblis besar disirnakan
Neraka akan kembali menjadi surga
Zaman keemasan, bukannya tembaga yang disalutkan
Tersedia bagi suatu keluarga.
Semenjak saat ini peruntungan akan berubah
Sangat disarankan mencoba usaha dan pekerjaan
Dengan mendapatkan rejeki maka peruntungan akan bertambah
Begitu gampangnya seperti orang menimba
Jika ada keinginan atau dambaan
Akan terkabul, meskipun bertahap kedatangannya
Tetapi kini banyangannya telah kelihatan
Semuanya berada dalam kebaikan dan keselamatan tanpa cela
Penafsiran:
1.Umum: Bintang keberuntungan sedang terang. Rejeki tidak susah dicari dan mudah didapatkan.
2.Bisnis: Dapat memperoleh keuntungan.
3.Jika bekerja pada orang lain, maka kedudukan dapat memperoleh
kenaikan jabatan dan gaji. Usaha apa saja dapat memperoleh hasil
menggembirakan.
4.Meskipun demikian, bintang penolong hanya memberikan bantuan jika diperlukan saja.
5.Rumah Tangga: Baik.
6.Perkara: Akan memperoleh kemenangan yang gemilang dan pihak lawan pasti kalah.
7.Perjalanan: Selamat.
8.Pindah rumah: Terbaik menghadap gunung.
9.Arti mimpi atau pertanda seperti kedutan: Perlu memperhatikan sesama manusia dan jangan mementingkan diri sendiri saja.
10.Kehamilan: akan memperoleh anak laki-laki yang dapat disandarkan.'
11.Orang yang ditunggu: harap bersabar karena ia sekarang sedang menderita sakit.
12.Barang hilang atau orang yang dicari: Akan ditemukan kembali. Tak berapa lagi akan dijumpai.
13.Perjodohan: Banyak terdapat perkataan tak menyenangkan, sehingga akan mengalami sedikit hambatan dalam proses pertunangan.
14.Suami-Istri: Tahun-tahun pertama pernikahan akan mendapatkan
banyak godaan. Namun jikalau berhasil melalui semua itu akan memperoleh
keberuntungan dalam kehidupan berumah-tangga.
15.Orang sakit: Jangan banyak memikirkan penyakitnya karena tak lama lagi akan membaik kondisinya.
(13) Louw Yang
Syair:
Panglima gagah masuk ke dalam kota.
Dalam kemenangan berkibarlah benderanya,
Menerima hadiah benda berharga,
Tiba di rumah di sambut keluarganya.
Keadaan negeri yang menang perang,
Musuh dan sekutunya sudah pasti dihajar tuntas,
Keadilan ditegakkan membasmi yang curang,
Kemerdekaan diberikan pada tiap orang tanpa batas.
Jikalau ada hal-hal diinginkan,
Kerja atau berdagang akan datangkan untung,
Berlakulah jujur Bintang Penolong (guiren) pasti bawa perlindungan,
Hasil yang diperoleh akan buat hati senang.
Penafsiran:
1.Umum: Peruntungan sedang baik. Keadaan dalam rumah tangga selamat
sejahtera. Jika berdagang atau berbisnis akan memperoleh kemajuan. Hasil
yang diperoleh dalam bekerja akan menyenangkan.
2.Bisnis: Meskipun tidak banyak akan memperoleh hasil. Namun secara bertahap keadaan menjadi semakin baik serta penuh harapan.
3.Perkara: Sembilan puluh persen akan menuai kekalahan. Oleh
karenanya, jikalau ada perselisihan lebih baik jangan diteruskan ke
pengadilan dan diselesaikan secara kekeluargaan, karena kalau sampai ke
pengadilan akan menimbulkan kesusahan.
4.Perjalanan: Pergi dengan selamat dan pulangnya akan membawa keuntungan.
5.Pindah rumah: Kapan saja baik. Tidak perlu terlalu banyak pertimbangan dan menanyakan pendapat orang lain.
6.Kehamilan: Akan melahirkan anak lelaki yang montok, cerdik, dan mungil.
7.Orang yang ditunggu: Tidak lama lagi akan muncul setelah beberapa lama menderita sakit.
8.Barang hilang atau orang yang dicari: Barang hilang akan
dikembalikan oleh orang yang tidak dikenal. Orang yang dicari tak perlu
dipikirkan lagi, karena ia akan muncul.
9.Perjodohan: Baik dan sudah terbuka.
10.Suami-isteri: Setelah bertengkar sekian lama, akan rukun kembali.
Hanya saja masing-masing pihak harus bersabar dan membuang kebiasaan
buruknya.
11.Orang sakit: Akan sembuh setelah berganti musim.
(28) Cu Kian
Syair:
Dengan mata tidak kelihatan
Itu tidak lain hanyalah setan,
Bahaya kecelakaan akan menjadi hambatan,
Terjadi karena sebuah perbuatan.
Setan dan iblis bergandengan tangan,
Menebar kejahatan yang tidak ringan,
Kendati mendapatkannya banyak rintangan,
Menangkanlah seluruh halangan!
Dalam keadaan saat ini,
Janganlah melakukan terlampau banyak pekerjaan,
Sebab sedikit saja dapat mencelakakan sang diri,
Yang datang mendadak di luar dugaan.
Penafsiran:
1.Umum: Harus berhati-hati karena satu perbuatan atau kesalahan kecil saja dapat menimbulkan bahaya atau permasalahan besar.
2.Bisnis: Pekerjaan yang diinginkan juga susah membuahkan hasil.
Meskipun dalam perhitungan kelihatannya mendatangkan keuntungan, namun
susah diwujudkan karena ada halangan.
3.Jangan melakukan pekerjaan yang belum pernah dilakukan. Lebih baik
meneruskan saja yang sudah ada atau pernah dilakukan. Intinya jangan
melakukan pekerjaan yang belum berpengalaman.
4.Kehidupan akan memperoleh kemunduran, terlebih lagi jika kekurangan kemauan yang keras.
5.Rumah tangga: Keadaan rumah tangga dan diri sendiri baik-baik saja.
6.Perkara: Sulit dimenangkan karena banyak hambatan.
7.Perjalanan: Tidak baik.
8.Pindah rumah: Jangan dilakukan sekarang. Namun di masa mendatang boleh ditanyakan lagi.
9.Arti mimpi atau pertanda seperti kedutan: Pertanda tidak baik dan harus berhati-hati serta jangan lengah.
10.Kehamilan: Akan memperoleh anak laki-laki.
11.Orang yang ditunggu: Tidak perlu terlalu diharapkan, karena ia sedang melakukan suatu pekerjaan yang tak terduga sebelumnya.
12.Barang hilang atau orang yang dicari: Tidak akan dapat ditemukan.
13.Perjodohan: Masih tertutup, laksana pintu terkunci.
14.Suami-isteri: Tidak rukun dan banyak perselisihan. Dapat mengalami perceraian.
15.Orang sakit: Seperti makan "obat kepala."
Berminat foto kopi silakan hubungi 0816658902.
Label:
Chinese Divination.,
divinasi,
Kong Beng,
ramalan,
Zhuge Liang
Selasa, 30 Oktober 2012
Pengaruh Bintang-Bintang Asmara Menurut Ziweidoushu (Astrologi China)
PENGARUH BINTANG-BINTANG ASMARA MENURUT ZIWEIDOUSHU (ASTROLOGI CHINA)
Ivan Taniputera 31 Oktober 2012
Dalam Ziweidoushu dikenal apa yang disebut dengan bintang-bintang asmara. Adapun bintang asmara utama adalah Tanlang (貪狼). Sedangkan bintang-bintang asmara tambahan adalah:
1. Hongluan (紅鸞)
2.Tianxi (天喜)
3.Tianyao (天姚)
4.Xianchi (咸池)
5.Dahao (大耗)
Bagaimana pengaruhnya pada diagram Ziweidoushu seseorang akan kita amati pada dua contoh berikut ini:
Tokoh pertama terkenal sebagai tokoh yang flamboyan dan memiliki banyak isteri. Jika diperhatikan pada tiga sektor utama dan satu sektor berseberangan, terdapat bintang-bintang asmara. Pada sektor anak terdapat juga bintang Tanlang. Di dalam Ziweidoushu, sektor anak juga dipergunakan menilik bagaimana kehidupan seksual seseorang. Oleh karenanya, tidak mengherankan apabila ia memiliki kegemaran terhadap wanita.
Tokoh kedua merupakan pendiri majalah khusus dewasa. Apabila kita mengamati diagram Ziweidoushunya, maka nampak bahwa tiga sektor utama dan sektor berseberangan terdapat bintang-bintang asmara. Bahkan sektor inti (命宮) juga disoroti oleh Tanlang dari seberangnya.
Senin, 29 Oktober 2012
Primbon Dampo Awang
PRIMBON DAMPO AWANG
Ivan Taniputera
28 Oktober 2012
Saya beberapa waktu yang lalu mendapatkan buku unik ini. Disebut unik
karena metoda peramalan (divination) yang diulas dalam buku tersebut
diatributkan pada Dampo Awang atau Zhenghe. Berikut ini adalah kutipan
bagi bagian pendahuluannya:
"Perkataan "Dampoo Awang" sebenarnja ada nama Tionghoa: "SAM POO TWA
LANG" atau SAM POO TAY DJIEN, jang dengan iapunja angkatan kapal lajar
pertama kali berlabu di Bantam, kemudian ke Japara, Rembang, Lasem,
Demak, Tandjung, Bujaran dan Semarang. Disini ia mendarat dan berdiam di
GEDONG BATU (Semarang) sampai beberapa lama, dimana lantaran iapunja
kebaikan dan dermawan suka menolong pada orang jang susah sengsara dan
memberi pertolongan obat pada orang sakit, maka oleh rakjat dipandang
sebagai seorang sakti, karena perkataannja sangat mandjur dan apa jang
diutjapkan tentu kedjadian (Sapdho Pandhito). ...."
Dengan demikian, pada bagian Pendahuluan ini disebutkan mengenai
mitos terkait Zhenghe, dimana penulis masih menganut suatu keyakinan
populer bahwa Zhenghe pernah mengunjungi Semarang.
Sistim divinasi ini adalah menggunakan kombinasi tujuh dan lima, jadi
secara keseluruhan terdapat 35 kemungkinan. Berdasarkan buku tersebut
ketujuh pilihan itu dinamai dengan hari-hari pada saptawara (Senin,
Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu dan Minggu); sedangkan kelima pilihan
dinamakan seturut hari-harti pada pancawara (Pon, Wage, Kliwon, Legi,
Pahing). Namun ini semua hanya nama-nama saja, karena dapat diganti
angka. Kelompok pertama adalah angka 1 hingga 7; sedangkan kelompok
kedua adalah angka 1 hingga 5.
Caranya adalah sebagai berikut. Jika kita melakukan ramalan untuk
orang lain, maka menggunakan dua jajaran atau barisan uang logam.
Barisan pertama ada tujuh keping uang logam dan diurutkan dari Senin hingga Minggu.
Barisan kedua ada lima keping uang logam dan diurutkan dari Paing, Pon, Wage, Kliwon, dan Legi.
Lalu penanya dipersilakan mengambil satu keping dari barisan satu dan satu keping dari barisan dua.
Hasilnya kemudian dicocokkan dengan tabel dalam buku tersebut dan dicari maknanya.
Apabila ingin melakukan peramalan untuk diri sendiri, maka kita
menuliskan angka-angka pada kertas dan digulung. Kelompok gulungan
pertama ada tujuh dan dinomori dari 1-7. Kelompok gulungan kedua ada
lima dan dinomori dari 1-5. Kita lalu mengambil masing-masing satu
gulungan dari kelompok pertama dan kedua. Hasilnya lantas dicocokkan
seperti di atas.
Jikalau Anda berminat foto kopi hubungi 0816658902.
Anda tak bisa maju, Anda tak bisa mundur, tetapi Anda juga tidak bisa berdiam diri saja. Ke manakah Anda akan pergi?
Anda tak bisa maju, Anda tak bisa mundur, tetapi Anda juga tidak bisa berdiam diri saja. Ke manakah Anda akan pergi?
Ivan Taniputera
30 September 2012
Pertanyaan yang menjadi judul artikel di atas sebenarnya diambil dari
ajaran seorang guru besar. Sangat mirip sekali dengan koan dalam Zen
atau Ch'an. Saya menafsirkan bahwa pertanyaan di atas mengacu pada
praktik "kesadaran terhadap masa sekarang." Yakni kita benar-benar hidup
pada saat "sekarang." Tanpa terbelenggu oleh mimpi masa lalu maupun
bayang-bayang masa depan. Kita berupaya menyadari hidup pada "saat
sekarang dan di sini juga" (now and here). Kita tidak bergerak
maju atau mundur. Sekarang adalah suatu titik di dalam waktu. Sekarang
bukan masa lalu (mundur) dan juga bukan masa depan (maju). Sekarang ya
sekarang yang tidak bisa maju ataupun mundur. Kalau Anda mundur, namanya
bukan sekarang lagi dan jika Anda maju namanya juga bukan sekarang
lagi. Meskipun demikian, apa yang disebut "sekarang" pun juga akan terus
bergerak. Anda tidak bisa menghentikan waktu. "Sekarang" adalah bagian
kontinum waktu yang terus bergerak. Jadi dengan kata lain Anda tidak
bisa "berdiam diri saja," karena waktu terus begerak. "Sekarang" juga
bukan sesuatu yang perlu dilekati, karena "sekarang" pun juga akan
berubah menjadi masa lalu. Oleh karena itu, meditasi kesadaran terhadap
saat "sekarang" berarti dengan sendirinya Anda juga bergerak mengikuti
arus waktu karena "kekinian" bukan sesuatu yang statis. Anda menyadari
kehadiran segala sesuatu sebagaimana adanya, tanpa perlu melekat pada
beban kesedihan atau rasa bersalah masa lalu dan tidak perlu takut pada
hantu kekhawatiran masa depan. Hiduplah pada saat "sekarang." Para guru
spiritual menyebutkan bahwa inilah kebahagiaan sejati, keajaiban sejati.
Guru yang sama pernah pula mengajukan pertanyaan "Apakah Anda pernah
melihat air mengalir yang diam?" Pertanyaan ini juga senada dengan
pertanyaan sebelumnya. Seolah-olah pertanyaan terakhir itu mengandung
kontradiksi. Namun barangkali jika Anda pernah mempelajari fisika, maka dalam
menelaah gerak partikel, kita seolah-olah "menghentikan" partikel
tersebut, dan menganalisa letak, posisi, kecepatan, dan lain sebagainya dalam kerangka waktu tertentu. Padahal partikel tersebut adalah senantiasa
bergerak. Begitu juga saat kita memotret benda yang bergerak. Kita
seolah-olah menghentikan benda tersebut dalam bentuk potret dan melihat
kondisinya dalam suatu waktu tertentu. Namun kembali kita perlu
mengingat bahwa benda itu sesungguhnya senantiasa bergerak.
Demikian semoga bermanfaat.
Label:
Happiness.,
Here and Now,
Meditasi,
Meditation,
Spiritual,
Spiritualism,
Spirituality
Jumat, 26 Oktober 2012
Menempatkan Orgonite Berdasarkan Kaidah Fengshui, Bazi, dan Ziweidoushu
Menempatkan Orgonite Berdasarkan Kaidah Fengshui, Bazi, dan Ziweidoushu
Ivan Taniputera
27 Oktober 2012
Ada teman yang menanyakan pada saya bagaimana menempatkan orgonite
itu, apakah boleh sembarang? Saya mengatakan bahwa agar memberikan hasil
maksimal maka segala sesuatu harus diposisikan dengan benar. Secara
sederhana, kegunaan orgonite ada dua macam, yakni:
1.Menyerap energi yang buruk.
2.Membangkitkan energi yang baik.
Apabila peletakannya salah, maka orgonite tidak bisa memberikan
energi maksimal, walaupun ada juga sedikit efeknya. Agar peletakannya
benar, kita boleh menggunakan bazi, ziweidoushu, dan astrologi sebagai
alat bantunya. Pada artikel kali ini kita akan membahasnya berdasarkan
bazi.
Marilah kita cermati contoh berikut ini:
Pemilik bazi di atas pikirannya akan mudah kacau dan bingung.
Biasanya sulit mengambil keputusan dan jika terpaksa memutuskan sesuatu
maka keputusan mudah sekali keliru. Juga kondisi kesehatan kurang baik.
Pribadi yang bersangkutan juga sulit dapat dipercaya orang lain,
meskipun ia mengatakan sesuatu yang jujur. Dalam mengungkapkan sesuatu
juga mudah terjadi kesalah-pahaman. Jikalau kita menelusurinya lebih
jauh, maka hal ini juga dapat berdampak di pekerjaannya. Umpamanya,
karier susah naik atau sulit dipromosikan ke jabatan lebih tinggi.Selain
itu, masalah perjodohan dan pernikahan juga bisa mengalami masalah.
Sebagai solusinya, ia dapat menempatkan orgonite pada posisi 330
derajat - 0 derajat dan 0 derajat hingga 30 derajat (kurang lebih di
arah utara). Ini untuk mengatasi masalah peruntungannya.
Tetapi untuk mengatasi masalah dalam pernikahan dan perjodohan harus menempatkan orgonite pada posisi 30-60 derajat.
Kita juga bisa menelaah penempatannya berdasarkan Ziweidoushu dan astrologi.
Jenis orgonite yang diperlukan juga harus tepat, karena masing-masing orgonite memiliki fungsi dan kedudukannya sendiri-sendiri.
Demikian semoga bermanfaat.
Label:
Astrologi,
Bazi,
Chinese Astrology.,
Fengshui,
Hongsui,
Metafisika,
Orgonite,
Ziweidoushu
Rabu, 17 Oktober 2012
Menyelami Sedikit Filosofi Mozi
Menyelami Sedikit Filosofi Mozi
Ivan Taniputera
17 Oktober 2012
Hari ini saya ingin sedikit menyelami ajaran Mozi.
"Mozi berkata: Agar dapat menyelesaikan segala hal apapun seseorang haruslah mempunyai standar. Tiada seorangpun dapat menyelesaikan sesuatu tanpa mempunyai standar. Seorang berbudi menyelesaikan tugas mereka ssebagai jenderal dan penasihat pastilah mempunyai standarnya. Bahkan para tukang atau seniman dalam melaksanakan tugas mereka juga memiliki standar (acuan). Seorang tukang membuat benda segi empat berdasarkan pada segi empat, membuat benda lingkaran juga menggunakan jangka; mereka menggambarkan garis lurus dengan menggunakan pengaris tukang kayu; serta menyelidiki tegak lurusnya sesuatu dengan bantuan bandul. Seluruh tukang entah ia terlatih ataupun tak terlatih, menerapkan lima standar. Hanya yang terlatih saja yang akurat [hasil kerjanya]. Kendati seorang pekerja tak terlatih belum mencapai ketepatan dalam pekerjaannya, maka mereka akan lebih baik dalam melakukan sesuatu dengan menggunakan standar ketimbang sebaliknya. Jadi seluruh tukang mengikuti berbagai standar acuan dalam bekerja.
Kini, pemerintah kekaisaran dan negara-negara besar tidak lagi mematuhi standar-standarnya. Ini memperlihatkan bahwa para gubernur bahkan kurang pandai dibandingkan tukang."
Ini merupakan uraian Mozi yang sangat menarik. Pertama-tama dengan menggunakan dunia pertukangan sebagai contoh, hal itu memperlihatkan bahwa Mozi sangat dekat dengan dunia teknik. Di sini diperlihatkan mengenai pentingnya bagi kita menggunakan suatu standar dan mematuhi standar tersebut. Karena saya mempunyai latar belakang teknik mesin, maka saya menyadari betapa pentingnya standar tersebut. Dalam dunia teknik mesin di Jerman, kita mengenal apa yang dinamakan DIN (Deutsche Institut fuer Normen) atau Lembaga Standar Jerman. DIN mengatur ukuran berbagai komponen mesin agar dapat selaras satu sama lain. Seluruh ukuran telah ditentukan dengan teliti, umpamanya ukuran baut, mur, roda gigi, rantai, sabuk, bearing, pasak, dan lain sebagainya.
Mengapa perlu ada standar? Supaya segalanya tidak kacau. Selain itu, menurut Mozi adanya standar diperlukan agar bahkan seorang yang kurang piawai sekalipun dapat terbantu dalam melaksanakan tugasnya. Kendati seorang belum berpengalaman maka ia dapat terbantu dengan adanya serangkaian standar ataupun panduan dalam bekerja. Lebih baik bagi seseorang yang belum berpengalaman mematuhi standar ketimbang tidak sama sekali.
Segenap profesi memiliki standarnya masing-masing. Tanpa mengikuti standar ini keadaan akan menjadi kacau dan tidak selaras satu sama lain. Standar ini ibaratnya merupakan "penyamaan bahasa." Manusia semenjak zaman purba sebenarnya telah berupaya menciptakan suatu standar, misalnya standar panjang, massa, dan waktu.
Pada kutipan di atas, Mozi mengkritik pula pemerintah yang dipandangnya tidak lagi mematuhi standar mereka. Jika demikian, apakah para tukang masih lebih pandai dibandingkan para penyelenggara pemerintahan? Mari kita renungkan bersama.
"Mozi berkata: Agar dapat menyelesaikan segala hal apapun seseorang haruslah mempunyai standar. Tiada seorangpun dapat menyelesaikan sesuatu tanpa mempunyai standar. Seorang berbudi menyelesaikan tugas mereka ssebagai jenderal dan penasihat pastilah mempunyai standarnya. Bahkan para tukang atau seniman dalam melaksanakan tugas mereka juga memiliki standar (acuan). Seorang tukang membuat benda segi empat berdasarkan pada segi empat, membuat benda lingkaran juga menggunakan jangka; mereka menggambarkan garis lurus dengan menggunakan pengaris tukang kayu; serta menyelidiki tegak lurusnya sesuatu dengan bantuan bandul. Seluruh tukang entah ia terlatih ataupun tak terlatih, menerapkan lima standar. Hanya yang terlatih saja yang akurat [hasil kerjanya]. Kendati seorang pekerja tak terlatih belum mencapai ketepatan dalam pekerjaannya, maka mereka akan lebih baik dalam melakukan sesuatu dengan menggunakan standar ketimbang sebaliknya. Jadi seluruh tukang mengikuti berbagai standar acuan dalam bekerja.
Kini, pemerintah kekaisaran dan negara-negara besar tidak lagi mematuhi standar-standarnya. Ini memperlihatkan bahwa para gubernur bahkan kurang pandai dibandingkan tukang."
Ini merupakan uraian Mozi yang sangat menarik. Pertama-tama dengan menggunakan dunia pertukangan sebagai contoh, hal itu memperlihatkan bahwa Mozi sangat dekat dengan dunia teknik. Di sini diperlihatkan mengenai pentingnya bagi kita menggunakan suatu standar dan mematuhi standar tersebut. Karena saya mempunyai latar belakang teknik mesin, maka saya menyadari betapa pentingnya standar tersebut. Dalam dunia teknik mesin di Jerman, kita mengenal apa yang dinamakan DIN (Deutsche Institut fuer Normen) atau Lembaga Standar Jerman. DIN mengatur ukuran berbagai komponen mesin agar dapat selaras satu sama lain. Seluruh ukuran telah ditentukan dengan teliti, umpamanya ukuran baut, mur, roda gigi, rantai, sabuk, bearing, pasak, dan lain sebagainya.
Mengapa perlu ada standar? Supaya segalanya tidak kacau. Selain itu, menurut Mozi adanya standar diperlukan agar bahkan seorang yang kurang piawai sekalipun dapat terbantu dalam melaksanakan tugasnya. Kendati seorang belum berpengalaman maka ia dapat terbantu dengan adanya serangkaian standar ataupun panduan dalam bekerja. Lebih baik bagi seseorang yang belum berpengalaman mematuhi standar ketimbang tidak sama sekali.
Segenap profesi memiliki standarnya masing-masing. Tanpa mengikuti standar ini keadaan akan menjadi kacau dan tidak selaras satu sama lain. Standar ini ibaratnya merupakan "penyamaan bahasa." Manusia semenjak zaman purba sebenarnya telah berupaya menciptakan suatu standar, misalnya standar panjang, massa, dan waktu.
Pada kutipan di atas, Mozi mengkritik pula pemerintah yang dipandangnya tidak lagi mematuhi standar mereka. Jika demikian, apakah para tukang masih lebih pandai dibandingkan para penyelenggara pemerintahan? Mari kita renungkan bersama.
Filosofi Film The Sorcerer and the White Snake
Filosofi Film The Sorcerer and the White Snake
Ivan Taniputera
17 Oktober 2012
Artikel ini dimaksudkan menggali filosofi yang terdapat dalam Film "The Sorcerer and the White Snake." Tentu saja tiap orang bebas menginterpretasikan film ini. Hal terutama yang menarik perhatian saya terkait film ini adalah penggambarannya mengenai dunia. Film tersebut menggambarkan suatu dunia yang dipenuhi siluman. Rahib Fahai (diperankan oleh Jet Li) merupakan seorang pembasmi siluman yang mempunyai "streotip" bahwa siluman itu pasti jahat dan merugikan umat manusia. Memang dalam film itu digambarkan mengenai siluman kelelawar yang akhirnya meracuni Neng Ren (murid Fa Hai). Juga siluman-siluman serigala putih yang menimbulkan wabah di desa. Uniknya, beberapa siluman digambarkan dalam wujud wanita cantik. Ini menandakan suatu bias gender yang memperlihatkan bahwa wanita memang mempunyai kekuatan "perusak" dan "penghancur."
Bagi seorang Fahai yang mencitrakan dirinya "sebagai pelindung umat manusia" maka tiada siluman baik. Seluruh siluman harus ditangkap dan dikurung ke dalam pagoda. Padahal tidak semua siluman itu jahat. Siluman ular putih (diperankan oleh Eva Huang) adalah contoh siluman yang pernah menolong umat manusia. Seseorang seperti Fahai (padahal namanya berarti Lautan Dharma) memandang dunia ini sebagai sesuatu yang hitam dan putih. Jika tidak hitam berarti putih. Orang-orang semacam ini akan cenderung menjadi fanatik membuta dalam tindakannya. Memang benar bahwa ia menganggap dirinya sebagai pelindung umat manusia. Namun pada kenyataannya, tindakan Fahai justru mendatangkan kesedihan bagi Xuxian (diperankan oleh Raymond Lam) yang terpaksa dipisahkan dari isterinya, Siluman Ular Putih. Apabila mendatangkan kesedihan semacam itu, apakah benar ia masih dapat disebut sebagai pelindung umat manusia?
Saya jadi teringat pada suatu organisasi keagamaan yang banyak menebar teror dan kebencian. Mungkin tujuan mereka adalah menegakkan sesuatu yang mereka anggap benar di muka bumi ini. Tetapi berapa banyak kerusakan yang timbul? Pandangan Fahai ini mencerminkan pandangan klasik mengenai kejahatan dan kebaikan, yakni bahwa sesuatu harus jahat murni atau baik murni. Dengan kata lain, tiada ranah bagi sesuatu yang ada di antaranya. Segala sesuatu harus dikategorikan sebagai hitam dan putih. Tiada warna abu-abu. Padahal, kenyataannya sangat sulit menggolongkan sesuatu ke dalam hitam dan putih. Selain hitam dan putih masih ada warna-warna lainnya. Barulah dengan demikian dunia ini nampak indah.
Dunia yang dipenuhi siluman itu, adalah juga khas pandangan kaum fundamentalis. Mereka juga memandang bahwa dunia ini dipenuhi kejahatan dan kemerosotan akhlak. Mereka yang merasa dirinya adalah kaum pilihan lantas bangkit membasmi segenap kejahatan dan kemerosotan akhlak tersebut. Namun sayangnya, terkadang tindakan "pemulihan kemurnian" tersebut justru berdarah-darah. Apakah bukan "kaum pilihan" tersebut yang seharusnya dipulihkan akhlaknya? Mari kita renungkan bersama.
Minggu, 14 Oktober 2012
MENGANALISA PENYAKIT DENGAN BANTUAN BAZI (八字)
MENGANALISA PENYAKIT DENGAN BANTUAN BAZI (八字)
Ivan Taniputera
15 Oktober 2012
Sudah lama saya tidak menulis lagi mengenai Bazi. Kini saya akan mencoba sedikit memaparkan bagaimana menganalisa suatu penyakit dengan bantuan Bazi dan juga saya cantumkan pula fakta-faktanya.
ANALISA KASUS 1
Apabila diperhatikan pada diagram bazi kasus pertama, maka terdapat
kelebihan elemen kayu yang merusak elemen diri. Oleh karena itu, kita
dapat memperkirakan bahwa kelemahan terletak pada organ hati yang
diwakili oleh elemen kayu. Pada dekade keenam (2007-2012) terdapat Jia
(kayu) dan Shen (logam). Ini menandakan adanya kelebihan elemen kayu,
sehingga boleh dikatakan hati (kayu) nya akan bertambah bengkak. Diduga
orang ini akan menderita kanker hati (sirosis). Terdapat juga Shen
(logam) yang boleh dianggap sebagai pisau. Penafsirannya ada berbagai
macam. Orang ini hatinya akan “dipotong” oleh pisau sehingga tidak
berfungsi lagi, sehingga menandakan bahaya besar. Penafsiran lainnya,
dia kemungkinan akan dioperasi atau dipotong dengan pisau (logam).
Perhatikan pula bahwa Shen akan chong (clash) dengan dua Yin pada
diagram bazinya. Ini juga indikasi yang kurang baik. Diduga bahwa orang
ini merupakan struktur istimewa, yakni sehingga dianalisa sebagai tanah
kuat. Kayu ini sebenarnya elemen bagusnya. Orang ini bisa menjadi boss.
Namun seperti yang pernah saya katakan elemen bagus jika kena clash
dengan elemen bagus, maka hasilnya akan kurang baik. Elemen bagus jika
berlebihan juga kurang baik.
Faktanya: Orang ini meninggal terkena kanker hati.
.
.
ANALISA KASUS 2
.
Jika diperhatikan maka, pada diagram bazi kedua, terdapat kelebihan elemen kayu juga. Tetapi dalam diagram bazinya juga terdapat elemen api. Sehinga energi kayu di sini akan tersalurkan menjadi api. Akan terjadi kelebihan energi api. Akibatnya tubuh akan mudah merasa panas dan kering. Orang semacam ini perlu minum air banyak-banyak guna “mendinginkan” tubuhnya. Juga jantung bisa terkena. Karena ada kelebihan energi yang luar biasa, maka jantung akan mudah berdebar-debar.
Jika diperhatikan maka, pada diagram bazi kedua, terdapat kelebihan elemen kayu juga. Tetapi dalam diagram bazinya juga terdapat elemen api. Sehinga energi kayu di sini akan tersalurkan menjadi api. Akan terjadi kelebihan energi api. Akibatnya tubuh akan mudah merasa panas dan kering. Orang semacam ini perlu minum air banyak-banyak guna “mendinginkan” tubuhnya. Juga jantung bisa terkena. Karena ada kelebihan energi yang luar biasa, maka jantung akan mudah berdebar-debar.
Fakta: Orang ini memang harus banyak minum air, jika tidak akan mudah terkena sariawan dan jantung mudah berdebar-debar.
ANALISA KASUS 3
.
.
Pada pilar jam terdapat air yang kuat, dimana ini akan disalurkan
menjadi kayu, sehingga bisa terjadi kelebihan energi kayu. Oleh karena
itu, hati bisa bermasalahan. Jantung juga bisa lemah.
Fakta: Masa kecil pernah terkena hepatitis dan menurut dokter jantung
memang lemah. Selain itu, pernah pula menderita penyakit parah terkait
hati.
PERHATIAN: Sebagai tambahan, saya tidak memberikan analisa atau konsultasi gratis. Saya sering menerima email atau message yang meminta analisa gratis. Ini adalah sesuatu yang sia-sia dan juga sangat mengganggu saya. Jika ingin berkonsultasi atau saya analisa, maka itu berbayar. Oleh karenanya, jika Anda ingin analisa atau konsultasi gratis maka mohon agar tidak menghubungi saya. Demikian harap maklum.
Artikel menarik lainnya mengenai ramalan, Bazi, Astrologi, Fengshui, Ziweidoushu, metafisika, dan lain-lain silakan bergabung dengan:
https://www.facebook.com/groups/339499392807581/
PERHATIAN: Sebagai tambahan, saya tidak memberikan analisa atau konsultasi gratis. Saya sering menerima email atau message yang meminta analisa gratis. Ini adalah sesuatu yang sia-sia dan juga sangat mengganggu saya. Jika ingin berkonsultasi atau saya analisa, maka itu berbayar. Oleh karenanya, jika Anda ingin analisa atau konsultasi gratis maka mohon agar tidak menghubungi saya. Demikian harap maklum.
Artikel menarik lainnya mengenai ramalan, Bazi, Astrologi, Fengshui, Ziweidoushu, metafisika, dan lain-lain silakan bergabung dengan:
https://www.facebook.com/groups/339499392807581/
Jumat, 12 Oktober 2012
Sejarah Singkat Mongolia, Sinkiang, Tannu Tuva Semenjak 1912
Sejarah Singkat Mongolia, Sinkiang, Tannu Tuva Semenjak 1912
Ivan Taniputera
12 Oktober 2012
Kutipan dari "World Communism Today" by Martin Ebon, Whittlesey House, 1948, halaman 378:
"Outer Mongolia in central Asia was separated from China in 1912 and
became a protectorate of Czarist Russia. In 1924, a "Mongolian People's
Republic" was set up which isolated itself from the rest of the world,
except the Soviet Union. The country is governed by Marshal Kharloin
Choibalsan. After Japan's collapse in 1945, a Soviet-sponsored
plebiscite in Outer Mongolia resulted in 487,409 votes favoring
independence from China.
To the south, Inner Mongolia, an outlying dependency of China,
announced its independence on April 23, 1947. Characteristically, the
announcement of this event came from Chinese Communist radio; the
"People's Representative Assembly" of Inner Mongolia met inside
Communist-controlled territory of Manchuria. the People's Revolutionary
Party is the party of Communists in both Mongolian regions.
The Chinese government believes that the Soviet Union aspires to set
up a Communist-controlled region in at least part of Sinkiang (Chinese
Turkestan). Clashes at the Singkiang-Outer Mongolian border occured
during the summer of 1947. Another central Asiatic region, Tannu Tuva
was absorbed by the Soviet Union on October 11, 1944. It became the
"Tuva Autonomous Region" of the Russian Soviet Federative Socialist
Republic and is governed by the local Communist Party's secretary
general, S. K. Toka."
Komentar: Saya pada mulanya ingin mencari sejarah kawasan Tannu Tuva
di Mongolia, namun menemukan data bahwa ternyata Mongolia Dalam pernah
memproklamasikan kemerdekaannya pada tanggal 23 April 1047. Ini
merupakan informasi yang menarik.
Kamis, 11 Oktober 2012
Perjanjian Lenin dengan Jerman
Perjanjian Lenin dengan Jerman
Ivan Taniputera
11 Oktober 2012
Di tengah-tengah berkecamuknya peperangan antara Rusia dan Jerman yang menjadi bagian Perang Dunia I. Revolusi Bolshevik yang mengakhiri Kemaharajaan Rusia, ternyata dapat terjadi sedikit banyak berkat peran Jerman. Silakan perhatikan kutipan sebagai berikut:
"Pertemuan2 antara Keskuela dengan Lenin dilandjutkan di Swiss pada musim panas 1915. Pada achir bulan September 1915, muntjullah dia ke Legasi (Perwakilan) Djerman dikota Bern dengan membawa dokumen jang amat penting dan jang harus segera disampaikan ke Perdana Menteri Derjman di Berlin. Isinya tidak lain jalan usul2 Lenin untuk membuat suatu perdamaian dengan Djerman apabila kaum Bolshevik telah berkuasa di Rusia. Tudjuh sjarat2 Lenin jang penting itu pada pokoknja berisikan:
1.Rusia harus diproklamirkan sebagai Republik
2.Hak2 perusahaan2 besar di rusia harus dibagikan
3.Delapan djam kerdja harus merupakan hukum.
4.Hak otonomi bagi kaum minoritet.
5.Tiada hutang jang harus dibajar atau suatu daerah diberikan pada Djerman (tjatatan: meskipun Lenin tidak berkeberatan diadakannya negara2 pemerintahan bersama antara Djerman dan Rusia).
6.Tentara Rusia keluar dari Turki.
7.Rusia akan menjerang India (djadjahan Inggris).
Dalam dua pokok usulnja jang terachir, memang merupakan hal luarbiasa. Dengan demikian memberi keleluasaan kepada Djerman untuk menguasai Timur Tengah, dan akan menjadi kawan Djerman untuk menjerang keradjaan Inggeris (India).
Sumber: halaman 20-21, "Subversi Djerman di Russia", oleh Amak Sjariffudin, Penerbit "Grip" Surabaja.
Label:
Jerman,
Lenin.,
Rusia,
Sejarah Rusia
Senin, 08 Oktober 2012
Seni Mengartikan Ciamsie
Seni Mengartikan Ciamsie
Ivan Taniputera
8 Oktober 2012
Ini barangkali bermanfaat bagi mereka yang suka ciamsie. Ada beberapa hal yang diperlukan dalam mengartikan ciamsie berdasarkan pengalaman saya dalam mengambil ciamsie dan membantu teman mengartikannya:
1.Baca baik2 terlebih dahulu ciamsie itu lalu coba hubungkan dengan situasi dan pertanyaan Anda saat itu. Perhatikan pula kilasan pemikiran yang muncul, karena kilasan intuisi dapat membimbing Anda dalam menentukan pemaknaannya.
2.Dicoba dimengerti filsafat yang ada di balik ciamsie itu, misalnya ceritera rakyat, hikayat, ajaran, dll, yang ada di balik ciamsie.
3.Lihat angka atau nomor ciamsie, barangkali itu ada kaitannya dengan Anda. Sebagai contoh ada orang yang dapat ciamsie nomor 3. Dia menanyakan masalah perjodohan. Ternyata dia memang sedang dekat dengan 3 orang.
4.Ada ciamsie tertentu yang sudah memilahnya berdasarkan berbagai tema. misalnya: Peruntungan: BAGUS, Perkawinan: BISA JADI, dan lain sebagainya.
5.Diskusi dengan orang lain juga ada baiknya, karena orang lain kadang juga bisa memberikan masukan berharga. Namun patut diingat bahwa yang mengerti permasalahannya adalah Anda sendiri, jadi semuanya pulangkan pada diri Anda sendiri.
Ada yang bilang bahwa mengartikan teks Mandarin juga bermanfaat, ini boleh juga dilakukan, tetapi bukan sesuatu keharusan, karena membaca terjemahannya sebagian besar sudah cukup.
Demikian, semoga bermanfaat.
Jumat, 05 Oktober 2012
RIWAYAT MAK CO TIAN SHANG SHENG MU DAN BUKU THIAN SIANG SENG BO (MA CO PO) KIU KHO CIN KENG BESERTA ILMU HU-NYA
RIWAYAT MAK CO TIAN SHANG SHENG MU DAN BUKU THIAN SIANG SENG BO (MA CO PO) KIU KHO CIN KENG BESERTA ILMU HU-NYA
Ditulis ulang oleh Ivan Taniputera
06 Oktober 2012
Saya baru-baru ini mendapatkan keng (Mandarin: jing) tentang
Tianshang Shengmu yang terkenal sebagai pelindung para pelaut dan salah
satu dewata utama rakyat Minnan. Keng dalam bentuk buku kecil ini saya
dapatkan di salah sebuah kelenteng, tapi saya lupa kelenteng mana. Ada
beberapa hal menarik yang ingin saya bagikan di sini, yakni tentang
ritual pengusiran setan (eksorsisme) dan pertolongan Tianshang Shengmu
pada Laksama Zhenghe. Sayangnya dalam keng ini tidak mencantumkan huruf
Mandarin dan hanya terdapat lafal bahasa Hokkiannya saja, sehingga tidak
dapat dilakukan penerjemahan lebih lanjut.
A.RITUAL PENGUSIRAN SETAN
Terdapat keterangan di halaman 16:
"Tiga bentuk hu di bawah ini untuk mengobati orang sakit lantaran
kena "SETAN." Ambil air semangkok dan tulis dengan jari telunjuk.
Sambil membaca keng di bawah ini:
Hu Tau Cin Jin, Kam Eng Hoa Seng.
It Hu It Sui, Kiu Ce Ban Bin,
Ti Cay Ki Ciang. Eng Po An Leng.
Kip Kip Ji Lut Leng
Air hu itu boleh diminum dan diusapkan di badan pasien sambil membaca keng di bawah ini:
Ce Thian Seng Boh, Poh Tauw Hang Sin.
Sam Kay Hian Cek. Pian Hay tong Leng.
Sin Tong Pian Hoa Sun. Ce Ceng Beng.
Sam Sip Ji Siang. Siang Mau toan Seng.
Sui Lam Sui eng. Ci Seng Ci Leng.
Wi Kong Hian Hek. Ho Kek Pi Bin.
Hay Hong Cwe Leng Ci Siok Hang Lim.
It Sim Ciam Giang. Hian Hian Cin Sin.
Hi Kong Cui Hian. Thong Leng Thian Peng.
Wi Sin He Heng. Kwi Hok Sin Keng.
Hu thian Hu Cu. Seng Hou Tiok Lim.
Pak Tau Tay Seng. Xi Tiok Sia Ceng.
Hau Cay San Ho. Koh Ke An Leng.
Kip Kip Ji Lut Leng.
B.PERTOLONGAN TIANSHANG SHENGMU PADA LAKSAMANA ZHENGHE.
Akan saya kutipkan dari halaman 11-12 dengan berbagai perbaikan:
Sedemikian besar kepercayaan para nelayan terhadap kebesaran dan
kesaktian Ma Zu (Tianshang Shengmu) atas keselamatan mereka di lautan
teduh, sehingga di atas setiap kapal juga disediakan patung pemujaan.
Demikianlah yang terjadi pada pelaut terbesar di zaman dinasti Ming,
laksamana Zheng He (The Ho) yang memimpin 62 armada pelayaran muhibah ke
Nusantara. Tujuh kali Zheng He berhasil memimpin kunjungan muhibahnya
ke belasan negeri di Asia dan Afrika. Beliau senantiasa memimpin
upacara sembahyang memohon perlindungan dan keselamatan kepada Mazu.
Pada tahun ketujuh pemerintahan Kaisar Yong Le (1409), yakni dalam
pelayaran Beliau ketiga, Zheng He menyempatkan diri singgah di Pulau
Mei-chou serta mengadakan upacara sembahyang di kelenteng Mazu. Sampai
sekarang, prasasti peninggalan Zheng He masih terdapat di Zhan-le,
Provinsi Fujian (Hokkian). Prasasti tersebut menerangkan secara rinci
keselamatan pelayaran-pelayaran mereka itu adalah berkat kemukjizatan
Tianshang Shengmu. Mengenang perlindungan Tiangshang Shengmu itulah,
Kaisar Yongle lantas menganugerahkan gelar "Tian Fei" berkat
keberhasilan misi muhibah Laksamana Zheng He.
Artikel-artikel menarik lainnya, silakan kunjungi: https://www.facebook.com/groups/339499392807581/
Senin, 01 Oktober 2012
Beruntung & Tidak Beruntung
BERUNTUNG & TIDAK BERUNTUNG
Ivan Taniputera
1 Oktober 2012
Suatu kali seorang pemuda menaksir seorang nonik Belanda yang cantik. Namun ayah nonik Belanda itu tidak merestuinya, karena sang pemuda merupakan bangsa terjajah. Mungkin sang pemuda waktu itu merasa menjadi orang yang paling tak beruntung di dunia. Beberapa tahun kemudian, sewaktu pemuda itu sedang berjalan-jalan, ia menjumpai seorang wanita yang gemuk dan tampak sangat tidak menarik. Ternyata itu adalah nonik Belanda yang dulu ditaksirnya. Sang pemuda merasa bahwa dirinya adalah orang paling beruntung karena dahulu tidak mendapatkan nonik Belanda tersebut. Pemuda itu adalah IR. SOEKARNO, proklamator dan presiden pertama Republik Indonesia (Sumber: Bung Karno Penyambung Lidah Rakyat Indonesia oleh Cindy Adams).
Pesan moral: Jangan merasa menjadi orang
yang tidak beruntung waktu hidup tidak berjalan sesuai dengan keinginan
Anda.
Langganan:
Postingan (Atom)