.
.
Hari ini kita mendengar kabar bahwa jumlah penderita Virus Corona di negara kita masih bertambah. Sebelumnya, selama dua bulan negara kita telah mengalami negatif Virus Corona sepenuhnya. Pada ramalan-ramalan sebelumnya, saya telah meramalkan bahwa Virus Corona tidak akan sanggup menimbulkan bahaya besar bagi negara kita. Kendati secara ramalan baik, tetapi bukan berarti kita boleh lengah. Kita tidak boleh ceroboh dan menganggap enteng hal tersebut. Saya akan memberikan analogi sebagai berikut. Seseorang mempunyai daya tahan tubuh yang sangat kuat. Lalu apakah ia lalu boleh dengan sengaja hidup serampangan dengan mengabaikan prinsip-prinsip kesehatan dan kebersihan? Jawabnya, tentu tidak bukan. Sekali pun daya tahan tubuh seseorang kuat, tetapi bila ia hidup serampangan, tetap saja ia berpotensi sakit. Daya tahan tubuh kuat bukanlah jaminan bahwa ia sama sekali tidak akan terserang penyakit. Begitu pula, terhadap ancaman wabah Virus Corona ini kita tidak boleh ceroboh.
.
Artikel ini saya buat atas dasar keprihatinan saya terhadap bertambahnya penderita Virus Corona di negara kita.
.
Pada kesempatan kali ini, saya akan mencoba menggunakan dua metoda ramalan, yang satu dari Timur (Qimendunjia) dan satu lagi dari Barat (Horary Astrology), guna menanyakan apakah yand dapat kita lakukan sekarang untuk menanggulangi wabah Virus Corona. Kita akan mulai dengan metoda Qimendunjia terlebih dahulu.
.
.
Kita akan membaca bagan di atas secara seksama. Bagan Qimendunjia dengan jelas menyatakan bahwa kecerobohan dapat menimbulkan bahaya. Itulah sebabnya, ini merupakan masalah yang mendesak. Kita masih mempunyai kesempatan untuk meminimalkan dampak bencana atau permasalahan, tetapi kita harus mengambil keputusan sesegera mungkin. Selanjutnya, kita boleh membaca bahwa “membuat segala sesuatu terbuka akan menimbulkan bencana.” Ini dapat diartikan bahwa kita sudah saatnya menerapkan isolasi total. Ramalan menyarankan agar kita menutup perbatasan kita secara penuh. Jangan ada yang keluar atau masuk. Selanjutnya, dapat dibaca pula bahwa ini bukan saat yang tepat memikirkan kemajuan dalam berbagai bidang atau harus berhenti dahulu. Dengan kata lain, ini merupakan “waktu istirahat.” Kita dapat mengartikan bahwa perekonomian memang harus dikorbankan. Dengan melakukan penutupan atau isolasi total memang perekonomian akan terdampak.
.
Lebih jauh lagi, dengan keteguhan kita akan sanggup melalui semua itu. Tetapi ramalan memperingatkan bahwa kita memerlukan suatu perencanaan yang matang. Suatu tindakan terburu-buru justru akan menimbulkan kekacauan. Namun suatu keputusan yang cepat bagaimana pun juga harus segera diambil. Cepat tetapi matang dan tidak serampangan. Tetapi kita tidak perlu terlalu khawatir karena akan muncul orang-orang yang sanggup memberikan suatu solusi jitu dengan cepat. Kita juga dapat membaca dari bagan di atas, bahwa kita akan memperoleh “bantuan dari sahabat-sahabat kita.” Apa yang dimaksud sahabat di sini mungkin sekali adalah negara-negara sahabat, yakni negara-negara yang telah berpengalaman mengatasi wabah Virus Corona tersebut. Kerja sama tersebut akan memberikan manfaat yang besar bagi kita. Mereka akan membawa serta teknologi dan pengetahuan mereka. Kita masih dapat membaca lagi, bahwa hasil akhir dari semua ini akan baik. Jadi, seperti ramalan-ramalan sebelumnya, metoda Ramalan Qimendunjia juga memberikan hasil akhir yang baik.
.
Kita akan beralih pada metoda Ramalan Horary Astrology. Berikut ini adalah bagan Horary Astrologynya.
.
.
Apabila kita perhatikan bagan Horary Astrology di atas, makan nampak perlunya upaya “pengasingan” atau “penyunyian” diri. Hal ini dapat kita artikan sebagai isolasi total. Sebagaimana halnya saat mengasingkan diri, maka kita tidak pergi ke mana-mana dan tidak ada seorang pun yang diperkenankan mengunjungi kita. Masih menurut ramalan Horary Astrology, perekonomian akan terkena dampaknya. Dengan demikian, secara umum hasil kedua metoda ramalan dapat dikatakan selaras satu sama lain. Padahal keduanya berasal dari belahan bumi yang berbeda.
.
Kini kita akan mengulas hasil ramalan di atas. Saya juga akan memaparkan pandangan dan saran-saran saya sendiri, tentunya berdasarkan hasil-hasil ramalan di atas. Pertanyaannya, apakah hasil ramalan di atas masuk akal? Apakah isolasi total negara kita itu merupakan solusi masuk akal? Pertama-tama, perlu dikemukakan bahwa isolasi itu sifatnya sementara saja. Jadi tidak selamanya. Ia merupakan solusi yang bersifat darurat. Kedua, fakta memperlihatkan bahwa yang membawa Virus Corona masuk ke Indonesia adalah orang asing. Begitu pula, virus dibawa oleh yang baru saja pulang bepergian dari luar negeri. Apabila seandainya kita telah menerapkan isolasi total sebelum virus tersebut sempat masuk, maka negara kita pastilah masih bebas dari Virus Corona. Ini tentunya merupakan logika sederhana yang mudah sekali dipahami. Kita tidak perlu menunggu hingga penderita mencapai ratusan atau bahkan ribuan, baru melakukan isolasi total. Itu sudah terlambat. Justru karena jumlah penderita masih puluhan, ini merupakan saat yang tepat. Isolasi total merupakan solusi yang sangat tepat, karena saat ini hampir sebagian besar negara di dunia telah terjangkit Virus Corona. Jangan sampai terlambat memutuskan sesal kemudian. Apabila Anda hendak bepergian tahanlah dahulu keinginan itu. Jika Anda memaksa bepergian dan ternyata Anda membawa virus itu ke tanah air Anda sendiri, bukankah itu sesuatu yang mengerikan? Meski ada pihak-pihak yang memaksa Anda melakukan perjalanan, Anda tetap harus menolaknya. Itu merupakan wujud kecintaan Anda terhadap bangsa dan negara. Apabila Anda bertanya mengenai bela negara, maka inilah wujud bela negara Anda.
.
Jika virus masih berpeluang masuk, maka belum selesai satu kluster beserta sub-sub klusternya, akan muncul kluster-kluster baru. Hendak sampai kapan itu terjadi? Isolasi total adalah satu-satunya solusi yang masuk akal menurut saya. Bila ada yang menganggap isolasi total tidak masuk akal, maka beritahukan pada saya menurut Anda solusi apakah yang lebih masuk akal? Dengan senang hati saya akan mendengarnya. Saya bersedia mendiskusikannya dengan Anda. Saya senang sekali belajar dan bertukar pikiran.
.
Lalu bagaimana jika perekonomian negara terkena dampaknya? Apa boleh buat. Anggap saja ini merupakan peperangan, yakni peperangan melawan virus. Kita tidak diharuskan berjuang dengan mengorbankan jiwa raga seperti para pahlawan dahulu. Apakah Anda lebih memilih berjuang dengan berdarah-darah? Perjuangan dan pengorbanan kita ini seharusnya jauh lebih ringan. Kita hanya perlu mengencangkan ikat pinggang. Meski ekonomi terdampak, tetapi ini merupakan saatnya kita semua melakukan pengorbanan bagi bangsa dan negara. Perusahaan jangan ada yang melakukan PHK karyawannya. Meski pendapatan menurun, namun tetap jangan sampai ada PHK. Ini merupakan wujud bela negara seorang usahawan. Bukankah dalam kondisi wajar, Anda telah banyak mendapatkan keuntungan? Tetap mempertahankan serta menggaji karyawan Anda di tengah kondisi sulit tentunya tidak akan membuat Anda melarat dan menjadi gelandangan, bukan? Sebaliknya, para karyawan juga harus sadar bahwa kondisi sedang sulit. Itulah sebabnya, mereka hendaknya tidak menuntut gaji yang tinggi atau kenaikan gaji. Bila perusahaan tempat Anda bekerja hanya mampu membayar separuh gaji, maka Anda hendaknya menerima dengan penuh kerelaan. Yang penting tidak terjadi PHK. Apabila masing-masing elemen masyarakat dapat bekerja sama, kita akan sanggup melalui badai dengan baik. Sekarang bukan saatnya untuk pamer kemewahan.
.
Yang patut diingat, semua ini tidaklah akan berlangsung selamanya. Badai pasti berlalu. Hari akan cerah kembali.
.
Sebenarnya, isolasi total itu justru lebih menguntungkan bagi dunia bisnis. Jika kita membiarkan seperti ini, maka wabah tidak akan kunjung selesai. Perekonomian dunia akan terus terkatung-katung. Dengan dilakukan isolasi total, maka tidak ada tambahan kasus baru. Kita dapat memusatkan perhatian pada kasus-kasus yang sudah ada, hingga seluruh penderita sembuh sepenuhnya. Kita juga membiarkan masing-masing negara mengisolasi dirinya. Biarkan mereka membereskan masalah masing-masing. Dengan demikian, wabah akan segera berakhir tanpa adanya peluang penularan baru. Sekali lagi, isolasi total adalah jalan terbaik bagi masa ini dan juga yang paling menguntungkan bagi perekonomian. Berkorban sebentar, tetapi hasilnya bahagia kelak. Selain itu, ini merupakan kesempatan pula dalam membangkitkan kemandirian bangsa.
.
Jika disuruh memilih antara uang dan kesehatan, saya akan memilih kesehatan. Mengapa? Karena saat sehat saya dapat bekerja mencari uang dan menikmati hasil jerih payah saya. Ini merupakan logika dan pemikiran yang sederhana, bukan?
.
Sampai di sini, kita dapat menyimpulkan bahwa hasil dan saran yang diberikan ramalan itu masuk akal. Dengan demikian, Ramalan Qimendunjia dan Horary Astrology cukup dapat diandalkan dalam merancang berbagai strategi.
.
Sebagai penutup, kita sangat berharap agar pemerintah bersedia mendengar saran ini. Apabila Anda merasa bahwa saran ini bermanfaat dan Anda mempunyai akses ke pemerintah, maka sampaikanlah saran ini. Tentunya kita ingin agar keluarga kita terbebas dari penyakit, bukan? Jangan tunda-tunda dalam menyebar-luaskan saran ini. Ingatlah anak, istri, orang tua, atau anggota keluarga Anda lainnya. Apabila Anda mempunyai kesempatan tetapi tidak menyebar luaskannya, maka Anda telah melakukan kesalahan besar. Bantu agar saran ini dapat sampai ke pemerintah.
.
Bagaimana pun juga ini hanya sekedar saran saja. Diterima atau tidaknya semua terpulang pada pembaca. Artikel ini tidak bertujuan membuat orang resah atau khawatir, melainkan menyumbang pemikiran saja agar negara kita tetap aman dari serbuan Virus Corona.
.
Marilah kita berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing agar negara kita segera terbebas dari Virus Corona dan begitu pula seluruh dunia. Kita mendoakan pula agar dunia ini selalu aman dan damai serta dijauhkan dari segenap bencana.
.
.
.
PERHATIAN: Sebagai tambahan, saya tidak memberikan analisa atau konsultasi gratis. Saya sering menerima email atau message yang meminta analisa gratis. Ini adalah sesuatu yang sia-sia dan juga sangat mengganggu saya. Jika ingin berkonsultasi atau saya analisa, maka itu berbayar. Oleh karenanya, jika Anda ingin analisa atau konsultasi gratis maka mohon agar tidak menghubungi saya. Demikian harap maklum.
